REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Rencana kesebelasan Liga Primer Inggris Leicester City untuk mendatangkan Philippe Coutinho, sepertinya tidak akan terjadi. Selain tengah dilanda krisis finansial akibat pandemi, pelatih Brendan Rodgers juga memilih opsi lain.
"Kita tidak bisa sering menandatangani pemain siap pakai (hebat), dan sebaliknya harus mencari pesepak bola muda berbakat," jelas Brendan Rodgers dikutip Leicester Mercury, Rabu (29/4).
Tim berjuluk the Foxes itu telah dikaitkan dengan gelandang serang Brasil. Namun, dengan pernyataan tersebut sepertinya Coutinho tidak cocok dengan rencana Rodgers di Stadium King Power.
Sementara itu, Rodgers lebih tertarik mendatangkan salah seorang bek tengah untuk menjadi pengganti Jonny Evans, yang sudah menginjak 32 tahun dan berencana mendatang pemain muda.
Kabarnya, kampiun Liga Primer Inggris 2105/2016 itu tertarik dengan bek muda Saint-Etienne, Wesley Fofana. Pemain tersebut tampil menawan dibawah asuhan pelatih Claude Puel, yang notabennya merupakan bekas juru taktik the Foxes.
Fofana memang menjadi pilar utama barisan pertahanan Puel di kompetisi Ligue 1 Prancis. Namun, kepergiannya pada musim panas 2020 bisa saja terjadi mengingat Saint-Etienne ingin menghasilkan uang dengan menjual beberapa aset berharga mereka.
Pesepak bola berusia 19 tahun itu telah menarik minat dari AC Milan, Red Bull (RB) Leipzig, dan, menurut outlet Prancis Le10Sport, Rodgers merupakan penggemar sang pemain hingga meminta tim pencari bakat untuk memantau perkembangan sang pemain sekaligus mengumpulkan informasi untuk transfer nanti.
Dengan kata lain, Leicester dinilai lebih membutuhkan pemain bertahan ketimbang mendapatkan tanda tangan Coutinho. Apalagi, pemain pinjaman Ryan Bennett akan segera kembali ke klub asalnya, dan mereka menyisakan empat bek yaitu Jonny Evans, Caglar Soyuncu, Filip Benkovic, lalu Wes Morgan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
