Rabu 29 Apr 2020 13:14 WIB

Muslim Ghana Bantu Penanganan Covid-19

Muslim Ghana bantu penanganan covid-19.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Muhammad Hafil
 Muslim Ghana Bantu Penanganan Covid-19. Foto:  Komunitas Muslim di Ghana.
Foto: www.ghanatravels.wordpress.com
Muslim Ghana Bantu Penanganan Covid-19. Foto: Komunitas Muslim di Ghana.

REPUBLIKA.CO.ID, ACCRA -- Komunitas Muslim Ghana menyerahkan sumbangan sebesar 130 ribu Cedis (setara Rp 340 juta) kepada otoritas penghimpunan dana penanganan Covid-19 di negara tersebut. Koalisi kelompok-kelompok Muslim di Ghana itu dipimpin oleh Kepala Imam Nasional Syeikh Osman Nuhu Sharabutu.

Juru Bicara Kepala Imam Nasional, Syeikh Aremeyao Shuaib mengatakan, besaran dana ini merupakan total yang disumbang oleh berbagai kelompok dalam komunitas Muslim. Dia menjelaskan, pihaknya membentuk sebuah komite yang terdiri dari perwakilan kelompok Islam di Ghana untuk memobilisasi sumbangan kolektif.

Baca Juga

Pembentukan komite itu dilakukan setelah Presiden Akufo-Addo membentuk otoritas pemerintah dalam pengumpulan dana penanganan Covid-19, bernama Covid-19 National Trust Fund. Institusi ini dibentuk untuk mengurangi dampak buruk dari pandemi wabah corona.

"Ini menunjukkan pendekatan terpadu yang diadopsi oleh Imam Kepala Nasional dalam mengumpulkan uang ini," kata Syeikh Aremeyao dilansir dari laman media Ghana, Graphic, Rabu (29/4).

Sheikh Aremeyao menambahkan, ini adalah upaya komunitas Muslim untuk berkontribusi pada respons kemanusiaan pemerintah terhadap pandemi Covid-19. Mewakili pemerintah, Dr. Ernest Ofori Sarpong memuji komunitas Muslim atas sumbangan tersebut.

"Atas nama Pengawas Covid-19 National Trust Fund, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Komunitas Muslim Ghana untuk ini," kata Sarpong yang menjabat sebagai anggota dewan pembina Covid-19 National Trust Fund.

Sarpong mengungkapkan, ini adalah gerakan kemanusiaan yang luar biasa. Dia mengucapkan terima kasih banyak komunitas Muslim Ghana. Ia meyakini, dengan niat yang baik dan doa selama bulan suci Ramadhan ini, pandemi wabah corona ini akan mereda. "Saya percaya ini wujud besarnya kepedulian komunitas Muslim peduli pada kemanusiaan," tambah Sarpong.

 

(umar mukhtar)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement