Rabu 29 Apr 2020 02:27 WIB

Festival Film Dunia Bersatu untuk Acara Streaming 10 Hari

Sejumlah karya seperti, film, dokumenter, musik, akan ditampilkan dalam festival ini.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Andi Nur Aminah
Aktor Jamie Foxx berfoto bersama penggemar di festival film internasional Toronto 2019. Acara serupa tahun ini, dijadwalkan September, namun dibatalkan akibat wabah Virus-19.
Foto: theguardian
Aktor Jamie Foxx berfoto bersama penggemar di festival film internasional Toronto 2019. Acara serupa tahun ini, dijadwalkan September, namun dibatalkan akibat wabah Virus-19.

REPUBLIKA.CO.ID, Lebih dari 20 festival film di seluruh dunia bergabung memutar film secara gratis di YouTube. Hal itu menyikapi tutupnya seluruh bioskop di dunia, karena pandemi virus corona baru.

Sebelumnya, penyebaran virus corona baru yang menyebabkan Covid-19 membuat penyelenggara membatalkan acara film tahunan di Cannes dan New York.

Baca Juga

Dilansir di The Guardian, acara selama 10 hari bertajuk We Are One: Festival Film Global akan menampilkan konten yang dikuratori, di antaranya dari festival film Berlin, Cannes, Sundance, Toronto, Tribeca, dan Venesia. Dalam sebuah pernyataan, Tribeca Enterprises dan YouTube mengatakan pemutaran film rencananya dimulai pada 28 Mei mendatang.

Festival ini akan menampilkan sejumlah karya, seperti, film, dokumenter, musik, komedi, dan diskusi. Belum ada rincian program yang diumumkan, tetapi dapat dipastikan acara itu tidak memutar film-film baru besar yang umumnya diluncurkan di festival film.

Pembatalan festival film Cannes pada Mei di Prancis, serta ketidakpastian seputar festival di Venesia dan Toronto pada September menutup kesempatan pembuat film dan studio film mempromosikan rilis baru mereka ke media dan publik. Penyelenggara festival film Cannes mengatakan bangga bergabung dalam acara YouTube untuk menyoroti film dan bakat yang benar-benar luar biasa. Menurut mereka, acara itu memungkinkan penonton untuk mengalami nuansa bercerita dari seluruh dunia dan kepribadian artistik dari setiap festival.

Salah satu pendiri festival film Tribeca yang batal diselenggarakan di New York, Jane Rosenthal mengatakan idenya adalah menginspirasi dan menyatukan orang-orang lintas perbatasan selama pandemi. “Seluruh dunia membutuhkan penyembuhan sekarang,” kata Rosenthal.

Festival lain yang ikut serta, seperti dari Yerusalem, Mumbai, Sarajevo, Sydney, Tokyo, dan London. Sementara festival akan diselenggarakan secara gratis, tetapi penonton dapat menyumbang ke dana respons solidaritas Covid-19 dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement