Rabu 29 Apr 2020 03:58 WIB

Perawat RSUD Indramayu Positif Covid-19

Perawat tersebut diduga tertular pasien yang positif Covid-19

Rep: Lilis sri handayani/ Red: Esthi Maharani
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, mengumumkan pasien pertama terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu, Rabu (8/4). Pasien tersebut saat ini tengah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Indramayu.
Foto: Dok Diskominfo Indramayu
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, mengumumkan pasien pertama terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu, Rabu (8/4). Pasien tersebut saat ini tengah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Indramayu.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Seorang perawat di UGD RSUD Indramayu dinyatakan positif Covid-19. Tracing dan tracking pun dilakukan terhadap keluarga perawat serta tenaga medis dan paramedis di rumah sakit tersebut.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, menjelaskan telah menerima hasil swab dari Labkesda Provinsi Jabar mengenai status perawat tersebut, pada Senin (27/4) sekitar pukul 16.15 WIB.

‘’Hasilnya, terkonfirmasi positif Covid-19,’’ kata Deden, Selasa (28/4).

Deden mengatakan, perawat berjenis kelamin laki-laki dan berumur 35 tahun itu sejak seminggu yang lalu merasakan demam. Namun, tidak ada gejala fisik lainnya. Menurutnya, perawat tersebut tertular oleh pasien terkonfirmasi positif yang kini dirawat di ruang isolasi RSUD Indramayu.

‘’Mulai malam tadi, (perawat yang positif) sudah berada di ruang isolasi RSUD Indramayu dengan kondisi baik,’’ terang Deden.

Deden menyatakan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan swab terhadap keluarga perawat tersebut, yakni istri, dua orang anak dan asisten rumah tangganya. Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan tracing dan tracking terhadap tim medis maupun paramedis di RSUD Indramayu.

Deden menambahkan, pihaknya juga sudah memutuskan untuk ‘mengasramakan’ 61 tenaga kesehatan di RSUD Indramayu yang pernah kontak dengan pasien positif Covid-19. Mereka dikarantina di Hotel Wiwi Perkasa Indramayu.

‘’Hal itu untuk memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi mereka. (Selama dikarantina), kita jamin keperluan makan, minum dan kebutuhan sehari-hari, termasuk transport dari dan menuju rumah sakit,’’ terang Deden.

Selain perawat UGD asal Kecamatan Balongan tersebut, hasil swab dari Labkesda Provinsi Jabar pada Senin (27/4) juga menunjukkan adanya satu orang lainnya yang juga positif Covid-19. Pasien tersebut seorang perempuan asal Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu.

Itu berarti, terjadi penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu menjadi dua orang.

Dengan demikian, total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu hingga Selasa (28/4) menjadi empat orang. Dari jumlah itu, satu orang meninggal dunia, satu orang dinyatakan sembuh dan dua orang masih dalam perawatan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement