Sabtu 25 Apr 2020 12:29 WIB

Pendukung Atletico Jadi Penyebar Corona di Liverpool?

3.000 di antaranya merupakan suporter Atletico yang datang langsung dari Madrid.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Muhammad Akbar
suporter atletico madrid
Foto: study-abroad-blog-madrid-bec.ciee.org
suporter atletico madrid

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pertandingan Liga Champions antara Liverpool melawan Atletico Madrid di Anfield, 11 Maret lalu diinvestigasi pemerintah kota Liverpool. Sebab, laga tersebut diduga turut menyebarkan virus corona.

Pertandingan tersebut setidaknya ditonton oleh 52 ribu pasang mata di stadion, sebanyak 3.000 di antaranya merupakan supporter Atletico yang datang langsung dari Madrid. Dua hari setelah laga, Federasi Sepakbola Inggris (FA) melarang seluruh aktivitas kompetisi sepakbola di sana.

Walikota Liverpool, Steve Rotheram sudah mengutus pihak independen untuk menyelidiki kemungkinan penyebaran virus di Anfield.

"Pemerintah kota Liverpool yang didampingi pihak Universitas Liverpool dan Universitas John Moores, telah setuju menangani kemungkinan penyebaran Covid-19 dalam pertandingan Liverpool melawan Atletico pada 11 Maret," bunyi pernyataan resmi pemerintah kota Liverpool.

"Dinas Kesehatan Liverpool bersama rekan-rekan saat ini sedang memperluas cakupan penyelidikan. Kota ini sangat fokus menangani pandemi, seluruh perkembangan akan terus dikabarkan."

Pertandingan tersebut merupakan yang terakhir digelar di Inggris karena Liga Primer, Liga Wanita sudah bergulir 48 jam sebelumnya.

Hingga saat ini, belum ada keterkaitkan penyebaran virus corona dalam laga tersebut. Meski Kepala Deputi Penasehat Kesehatan Inggris, Angela McLean menyebut kemungkinan tersebut tetap ada dan perlu diselidiki.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement