Selasa 21 Apr 2020 04:11 WIB

Dunia Perlu Lakukan Karantina Sepekan Tiap Tahun

Idris Elba dan istrinya diketahui positif Covid-19 usai menjalani tes Maret 2020.

Rep: Shelby Asrianti/ Red: Hiru Muhammad
Idris Elba
Foto: EPA
Idris Elba

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Inggris Idris Elba menganggap dunia perlu melakukan satu kebiasaan baru yang serentak begitu pandemi Covid-19 berakhir. Dia menyarankan masyarakat seluruh dunia melakukan karantina selama sepekan setiap tahunnya.

"Saya pikir kita harus melakukannya untuk mengingat masa-masa ini. Mengingat satu sama lain. Spesies lain juga melakukannya, yang disebut dengan hibernasi. Itu bisa mengingatkan bahwa dunia tidak selalu sejalan dengan waktu kita," katanya memberikan alasan.

Sang aktor bersama istrinya, Sabrina Dhowre Elba, tengah memulihkan diri dari Covid-19. Pria 47 tahun itu mengatakan masa tertular virus adalah waktu yang menakutkan, tetapi dia bersyukur gejala yang mereka alami sangat ringan.

Mereka diketahui positif Covid-19 usai menjalani tes pada Maret 2020. Pasangan itu melakukan pemulihan di New Mexico, di mana Elba sebelumnya melakoni syuting. Mereka berencana kembali ke London segera setelah bisa mendapatkan penerbangan.

"Sudah sekitar enam pekan dari awal bagi kami, di mana pada dasarnya hidup kami berbalik. Benar-benar menakutkan dan meresahkan serta gelisah. Menurut saya itu seperti berbagai pengalaman nyata yang dikumpulkan," kata Elba, dikutip dari laman News Sky.

Goodwill Ambassador PBB itu juga mengkhawatirkan masyarakat miskin serta penduduk pedesaan yang mungkin jauh lebih menderita akibat pandemi. Tidak hanya sangat memengaruhi kondisi kesehatan, penyebaran virus juga berdampak pada kondisi ekonomi banyak orang.

Pasangan tersebut bergabung dengan Dana Internasional PBB untuk Pembangunan Pertanian (IFAD) menyalurkan dana 40 juta dolar AS bagi petani pedesaan yang terdampak corona. Akhir pekan lalu, Elba juga ambil bagian dalam acara "One World: Together at Home" yang merupakan wujud kepedulian figur publik global.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement