REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Polda Maluku Utara (Malut) dan Korem 152/Babullah bersinergi dalam menyikapi masalah sosial di masyarakat terkhusus masyarakat terdampak pandemi virus Covid-19. Salah satu langkahnya dengan membuat dapur lapangan dengan menyalurkan sebanyak 4.000 makanan.

"Penyaluran makanan ini diberikan kepada masyarakat secara gratis dan berkelanjutan yang bertempat di Lapangan Perikanan Bastiong," kata Kapolda Malut, Brigjen Pol Drs Rikwanto di Ternate, Ahad (19/4).

Menurut dia, pelibatan Bhabinkamtibmas dan Babinsa merupakan bentuk kehadiran negara di tengah-tengah masyarakat serta kepedulian TNI-Polri terhadap bencana yang melanda Indonesia sehingga TNI-Polri membuka dapur lapangan yang juga merupakan program gugus tugas COVID-19 Provinsi Malut. Dimana, dalam pelaksanaan pendistribusian makanan dilaksanakan secara door to door di rumah masyarakat terdampak yang sudah di data setiap kelurahan untuk menghindari adanya kerumunan massa.

Kapolda Malut menjelaskan, makanan yang didistribusikan berupa makanan bungkus untuk masyarakat terdampak Covid-19 sebanyak 1.000 bungkus setiap harinya yang akan dibagikan oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa sesuai dengan wilayahnya masing-masing. Kegiatan ini dilaksanakan untuk membantu masyarakat terdampak Covid-19, mengatasi dampak sosial yang timbul di masyarakat, serta kepedulian pemerintah kepada masyarakat yang terdampak. Dan kegiatan sosial pembukaan dapur lapangan TNI-POLRI ini juga merupakan program kerja gugus Covid-19 Maluku Utara,” ujarnya.

Pendistribusian makanan direncanakan hingga tanggal 29 Mei 2020 dan untuk pendistribusian pada bulan Ramadhan mendatang dilaksanakan sebagai menu buka puasa. "Pekerjaan memasak pada Dapur Lapangan ini dilakukan oleh anggota TNI-POLRI yang juga dilaksanakan di seluruh Kabupaten/Kota Provinsi Malut," ujarnya.

Bahkan, setiap harinya akan didistribusikan 1.000 bungkus makanan, dan akan ditambah apabila ada permintaan lebih.  Semoga hal ini dapat bermanfaat dan meringankan beban masyarakat terdampak COVID-19 di Malut.

Sementara itu, Kabidhumas Polda Malut AKBP Adip Rodjikan dihubungi menambahkan, sampai dengan hari Ahad (19/4) Dapur Lapangan telah membagikan 4.000 makanan, dan akan berlanjut sampai dengan 29 Mei mendatang.

Sekprov Malut, Samsuddin A Kadir ketika dihubungi terpisah menyatakan, untuk pemenuhan peralatan, Pemprov Malut mendukung langkah TNI/Polri menyiapkan dapur umum. Sehingga Pemprov Malut menyiapkan dana Rp 300 juta untuk tambahan selama 10 hari.

Ikuti Whatsapp Channel Republika