Sabtu 18 Apr 2020 23:03 WIB

762 Kasus Baru Covid-19 di Saudi, Makkah Tertinggi 

Saudi mencatat 87 kematian Covid-19 hingga Jumat (17/4).

Rep: Rizky Suryarandika/Mabruroh/ Red: Nashih Nashrullah
Saudi mencatat 87 kematian Covid-19 hingga Jumat (17/4). Bendera Arab Saudi.
Foto: AP/Cliff Owen
Saudi mencatat 87 kematian Covid-19 hingga Jumat (17/4). Bendera Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH – Petugas medis Kerajaan Arab Saudi secara aktif mengadakan tes corona di seantero Mekkah dan Madinah. Hasilnya ditemukan 762 kasus corona baru yang diumumkan Kementerian Kesehatan Arab.

Dilansir dari Al Arabiya pada Sabtu, (18/4), sejumlah foto petugas medis Arab beredar. Mereka mengenakan peralatan pelindung diri sambil mengecek suhu tubuh penduduk dua kota suci. Mereka juga melakukan tes swab bagi semua penduduk.

Baca Juga

Arab memang mendapati kasus corona tinggi di daerah pemukiman padat penduduk dan pemukiman dengan pekerja pabrik dari negara lain. Kemenkes Arab sudah menyajikan pedoman kesehatan dalam berbagai bahasa agar dipahami semua pihak.

Kementerian Kesehatan Saudi, mengatakan  pasien yang telah dinyatakan pilih sebanyak 59 orang. Sedangkan jumlah kematian sebanyak 87 orang. 

Dilansir dari Saudigazette, sebagian besar kasus yang baru terdeteksi dilaporkan dari kota Makkah dengan jumlah kasus mencapai 325 orang dan Madinah sebanyak 197 kasus.

Kementerian Kesehatan melalui situs media sosialnya memposting foto-foto di situs media sosialnya. Foto-foto yang diunggah pada Jumat (17/4) menunjukkan petugas medis dalam alat pelindung diri (APD) yang melakukan kunjungan deri rumah ke rumah untuk memeriksa suhu penduduk dan melakukan tes Covid-19.

Sekitar 50 persen kasus coronavirus saat ini ditemukan di lingkungan yang ramai dan kamp-kamp pekerja. Atas dasar itu, segala kegiatan ibadah dihentikan di tempat publik. Warga diminta beribadah di dalam rumah, bahkan saat Ramadhan nanti.Tak hanya ibadah shalat, ibadah haji dan umroh pun kemungkinan besar batal tahun ini.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement