Jumat 17 Apr 2020 16:53 WIB

Kunjungan ke Fitur Tokopedia Salam Meningkat

Fitur ini juga mengajak masyarakat membantu pengadaan APD untuk tenaga medis.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Fuji Pratiwi
Head of Tokopedia Salam Garri Juanda (tengah) memberikan sambutan pada peluncuran Tokopedia Umroh di Jakarta, akhir tahun lalu. Jumlah kunjungan ke fitur Tokopedia Salam meningkat selama masa pandemi Covid-19.
Foto: Republika/Prayogi
Head of Tokopedia Salam Garri Juanda (tengah) memberikan sambutan pada peluncuran Tokopedia Umroh di Jakarta, akhir tahun lalu. Jumlah kunjungan ke fitur Tokopedia Salam meningkat selama masa pandemi Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jumlah kunjungan ke fitur Tokopedia Salam meningkat selama masa pandemi Covid-19. Hal ini terutama karena fitur-fitur yang ada di dalamnya.

Head of Tokopedia Salam, Garri Juanda menyampaikan, Tokopedia telah menghadirkan fitur Alquran digital yang terintegrasi dalam ekosistem Tokopedia Salam. Fitur tersebut diharapkan dapat memudahkan masyarakat beribadah di rumah.

Baca Juga

"Tokopedia mencatatkan jumlah kunjungan pada fitur Alquran digital meningkat lebih dari dua kali lipat pada Maret 2020 dibandingkan dengan bulan sebelumnya," kata Garri kepada Republika.co.id, Jumat (17/4).

Fitur ini menggunakan sumber data langsung dari Kementerian Agama dan telah dilengkapi terjemahan Bahasa Indonesia. Selain itu, Tokopedia berkolaborasi dengan berbagai lembaga kemanusiaan seperti BenihBaik, WeCare dan PKPU untuk membuka dua kanal berdonasi.

Fitur ini juga mengajak masyarakat membantu pengadaan APD standar dan sanitizer untuk tenaga medis, yaitu lewat fitur 'Bantu Pejuang Covid-19' dan halaman Checkout Tokopedia. Pada 12 April 2020, Tokopedia bersama masyarakat telah mengumpulkan donasi sebesar Rp 7,3 miliar untuk membantu 131 rumah sakit dan berbagai institusi kesehatan yang membutuhkan bantuan di 29 provinsi.

Selain itu, masyarakat dipermudah dalam membayar zakat selama PSBB melalui fitur Zakat di Tokopedia Salam. Tren penjualan produk secara umum juga meningkat selama pandemi. Tiga kategori favorit di Tokopedia selama Maret meliputi Kesehatan, Keperluan Rumah Tangga, Makanan dan Minuman.

"Kenaikan transaksi kategori Kesehatan hampir tiga kali lipat," kata Garri.

Selama Maret, nilai penjualan masker meningkat 197 kali seperti disinfektan, tisu dan air purifier menjadi produk paling diminati dari kategori Keperluan Rumah Tangga. Untuk bahan pangan, lebih dari 100 ton daging sapi terjual selama bulan Maret.

Garri menambahkan, Tokopedia terus fokus membantu pemerintah dengan berbagai inisiatif lain demi meminimalisir dampak pandemi bagi negeri, termasuk dari sisi ekonomi, lewat kampanye #JagaEkonomiIndonesia.

Tokopedia melalui kampanye ini berharap dapat memastikan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan tanpa harus ke luar rumah. Sekaligus menjaga kelangsungan bisnis para penjual, dan turut mendorong pemulihan ekonomi Indonesia di tengah pandemi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement