REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penyerang Chelsea Olivier Giroud harus berkorban jika ingin menyelesaikan transfernya ke Inter Milan. Kontrak pemain asal Prancis ini di Stamford Bridge akan selesai pada musim panas ini. Hanya, Giroud harus berkorban menerima gaji yang lebih kecil di Inter Milan jika memutuskan hijrah ke Italia.
Dilansir dari laman Daily Star, Kamis (16/4), karier Giroud bersama Chelsea berakhir lebih cepat dari seharusnya. Sebab sang pelatih, Frank Lampard memilih memarkir Giroud.
Namun, peluang Giroud kembali terbuka setelah penyerang utama Tammy Abraham cedera. Giroud bisa turun ke lapangan dan menjadi pilihan di lini depan.
Memang, eks penyerang Arsenal ini hanya bisa mengemas tiga gol dari 13 penampilannya musim ini. Namun belakangan, ia menunjukkan penampilan menjanjikan. Ini membuat harapan Giroud untuk bertahan lebih lama di Chelsea terbuka.
Di sisi lain, Inter Milan pernah mencoba mendapatkan tanda tangan Giroud pada musim dingin lalu. Namun Chelsea tak melepasnya karena tidak memiliki pengganti.
Kini, seperti laporan Gazzetta dello Sports, Inter Milan dikabarkan menawarkan kontrak selama tiga tahun untuk bisa memboyong Giroud. Penawaran ini bisa jadi akan menggoda Giroud yang sudah berusia 33 tahun. Terlebih belum ada penawaran konkret dari manajemen Chelsea.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
