Rabu 15 Apr 2020 13:23 WIB

Palsukan Pelat Mobil, Pemain Guangzhou Evergrande Dipecat

Pemain Guangzhou Evergrande Yu Hanchao terekam kamera mengubah pelat nomor mobilnya.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Israr Itah
Pemain Guangzhou Evergrande Yu Hanchao terekam kamera mengubah pelat nomor mobilnya.
Foto: EPA-EFE/DANIEL POCKETT
Pemain Guangzhou Evergrande Yu Hanchao terekam kamera mengubah pelat nomor mobilnya.

REPUBLIKA.CO.ID, GUANGZHO -- Pemain Guangzhou Evergrande Yu Hanchao harus berurusan dengan polisi karena memalsukan pelat nomor mobilnya. Perbuatan tidak terpujinya pun harus dibayar mahal karena dipecat oleh klub.

Yu Hanchao terekam kamera saat mengubah pelat nomor mobilnya pada Selasa (14/4). Pemain berusia 33 tahun ini kemudian ditangkap polisi Guangzho dan telah dibebaskan. Klub pun telah memberikan pernyataan soal kasus tersebut dan memutuskan kontrak klub dengan Hanchao.

"Yu Hanchao telah melanggar ketentuan disiplin klub dan karena itu dia diberhentikan," tulis pernyataan klub dilansir dari laman Goal, Rabu (15/4).

Hanchao harus merasakan dinginnya sel tahanan selama 15 hari dan denda lima ribu yuan atau sekitar Rp 11 juta. Dia juga mendapatkan penalti untuk SIM-nya.

Rekaman video yang beredar menunjukkan Hanchao berusaha mengubah huruf E jadi F di pelat mobilnya. Hal ini dia lakukan agar menghindari aturan lalu lintas setempat.

Seperti yang diketahui, ada pembatasan kendaraan non lokal di pemerintahan Guangzho. Di mana kendaraan non lokal hanya bisa berkendara selama empat  hari beruntun. Mobil Hanchao terdaftar di kota kelahirannya, Liaoning sehingga dia harus mengikuti aturan tersebut.

Hanchao sudah bergabung dengan Guangzho Evergrande sejak kepindahannya dari Dalian Arbin pada 2014 lalu. Bersama timnya, dia berhasil merebut gelar Liga Super China hampir di setiap musim dan merebut gelar juara Liga Champion AFC pada 2013 dan 2015 silam.

Hanchao pun tercatat sebagai pemain timnas China dan sudah memiliki 59 penampilan di laga internasional sejak debutnya 2009 lalu. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement