Selasa 14 Apr 2020 23:45 WIB

Bupati: 38 PDP di Purbalingga Negatif Covid-19

Bupati Purbalingga menyebut masih ada 34 PDP yang dalam perawatan

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (kanan) menginformasikan bahwa 38 pasien dalam pengawasan (PDP) di wilayah setempat telah dinyatakan sehat atau negatif COVID-19 dan telah dipulangkan ke rumah masing-masing.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (kanan) menginformasikan bahwa 38 pasien dalam pengawasan (PDP) di wilayah setempat telah dinyatakan sehat atau negatif COVID-19 dan telah dipulangkan ke rumah masing-masing.

REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menginformasikan bahwa 38 pasien dalam pengawasan (PDP) di wilayah setempat telah dinyatakan sehat atau negatif COVID-19 dan telah dipulangkan ke rumah masing-masing.

"Sebanyak 38 PDP dinyatakan negatif dan sudah dipulangkan ke keluarga," katanya di Purbalingga, Selasa (14/4). Kendati demikian, kata dia, saat ini masih ada 34 PDP lainnya yang dirawat di rumah sakit.

Terkait dengan pandemi COVID-19, Kabupaten Purbalingga sudah menetapkan status bencana non-alam dari siaga darurat ke tanggap darurat COVID-19."Oleh karenanya biaya perawatan pasien ditanggung oleh pemerintah kabupaten," katanya.

Ia juga kembali mengingatkan masyarakat di wilayah setempat untuk selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.

 

Dia juga telah meminta seluruh jajaran untuk secara intensif menyosialisasikan pentingnya penggunaan masker kepada masyarakat dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19.

"Seluruh jajaran Pemkab Purbalingga hingga ke tingkat kecamatan dan juga desa agar meningkatkan sosialisasi penggunaan masker baik bagi mereka yang sedang sakit ataupun tidak sakit. Yuk (Mari) pakai masker jika keluar rumah," katanya.

Masyarakat juga diminta untuk tetap berdiam di rumah dan tidak berkerumun atau melakukan kegiatan massal.

Ia mengatakan pemerintah kabupaten akan terus mengupayakan penambahan ruang isolasi di rumah sakit di wilayah itu dan akan terus melakukan koordinasi dengan pihak rumah sakit terkait dengan penanganan pasien virus corona jenis baru itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement