REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Real Madrid menjadi salah satu klub yang mempertimbangkan kembali menjalani latihan. Meskipun masih terjadi perdebatan apakah situasinya sudah aman untuk kembali bekerja, tapi Los Blancos sedang mempersiapkan diri agar bisa dengan aman kembali merumput.
Real Madrid merupakan klub pertama yang melakukan karantina pada 12 Maret, setelah pemain basket Trey Thompkins positif corona. Sementara Valdebebas, fasilitas latihan Madrid, resmi ditutup sampai 26 Maret. Namun, status darurat karena penyebaran covid-19 membuat Valdebebas tak kunjung dibuka.
Dikutip dari Marca, Senin (13/4), tim medis klub, yang dipimpin oleh Niko Mihic, sedang menyiapkan protokol keamanan saat tim kembali berlatih. Protokol ini juga akan mengikuti situasi Kota Madrid, yang merupakan episentrum penyebaran virus yang berasal dari Wuhan, China, di Spanyol. Bahkan, Madrid menjadi salah satu kota paling terjangkit di dunia.
Namun, Real Madrid masih belum mengumumkan tanggal resmi untuk latihan. Rencana ini sedang disiapkan klub. Adapun klub Spanyol, Real Sociedad, sudah lebih dulu mengumumkan akan menjalani latihan lagi.
Di sisi lain, klub-klub Bundesliga Jerman sudah mulai latihan, meski situasi di Jerman belum pulih. Tapi, klub-klub tersebut telah menyiapkan fase-fase protokol keamanan yang harus dipatuhi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
