REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mantan gelandang serang terbaik Manchester United (MU) Paul Scholes memiliki penilaian tersendiri terkait kiprah pemain anyar Iblis Merah, Bruno Fernandes. Scholes memuji Fernandes yang bermain tajam dengan mencetak dua gol dan tiga assist di Liga Inggris, sebelum musim ini dihentikan karena pandemi corona.

Namun,  Scholes menilai, Fernandes bukan merupakan pemain gelandang tengah murni yang bisa menahan dan mengalirkan bola sesuai tempo. Scholes, yang dulu terkenal dengan tendangan gledeknya itu menganggap Fernandes sebagai gelandang dengan orientasi mirip kapten legendaris MU, Eric Cantona.

''Meskipun dia (Fernandes) dapat bermain di tengah, itu belum terlihat. Dia lebih seperti Eric Cantona atau Teddy Sheringham, dia bisa mengalahkan pemain (lawan),'' jelas Scholes, dikutip dari Sportskeeda, Sabtu (11/4).

Walau demikian, Scholes tak menampik, Fernandes merupakan amunisi tambahan yang berarti bagi Iblis Merah. Sebab, selama ini, MU kehilangan kualitas di lini tengah. Tapi kekurangan kualitas di posisi tersebut mampu diisi oleh Fernandes. 

Ia menilai, Fernandes bisa memberikan umpan ke rekan setimnya dengan baik, punya tendangan yang bagus dan terlihat seperti pemimpin. ''United pernah kekurangan itu. Dia seseorang yang membawa apa yang hilang di Old Trafford dan dia terlihat menghidupkan semua orang,'' ujar Scholes.

Ikuti Whatsapp Channel Republika