Jumat 10 Apr 2020 19:31 WIB
Corona

Jerman Hampir Menang Perang Lawan Corona?

Warga Jerman patuhi imbauan atasi Corona

Masyarakat Jerman patuhi imbaun
Foto: Google.com
Masyarakat Jerman patuhi imbaun

REPUBLIKA.CO.ID -- Oleh:Ron Soesman, WNI Tinggal di Berlin, Jerman.

Setelah Kanselir berpidato 13 Maret lalu menegaskan Pemerintah Jerman berperang melawan krisis wabah yang menghantam dunia. Tak biasanya pidato Kanselir memberi pesan sangat kuat dalam gestur yang tenang. Pemerintah bersama warga Jerman harus siap menghadapi serangan Covid-19. Ini adalah "musibah terburuk setelah Peran Dunia II dan berdampak sangat serius, maka Bangsa Jerman harus menghadapinya secara serius bersama-sama".

Para ahli virologi dari berbagai pusat penelitian, analis pertahanan, kesehatan, dan biologist bergerak dalam satu komando yang sama memberikan input dan arahan kepada pemerintah. Dari semua pemodelan yang dipakai, disandingkan dengan karakteristik warga, dan sistem kesehatan yang dimiliki, maka tanggal 20 Maret 2020 Kementerian Kesehatan Jerman mengeluarkan prediksi. Dalam 14 hari setelah 13 Maret, akan ada eksponensi jumlah pasien terinfeksi dengan sangat cepat. Jumlah yang terukur berbasis data selain karena Jerman melakukan rapid test yang sangat banyak juga respons warga di awal penyebaran masih sangat minim dan menganggap alles in ordnung (semua baik-baik saja).

Otoritas Jerman betul-betul ada dalam siaga penuh. Mereka berpacu memperkuat daya dukung dan ketahanan sistem kesehatan dan fiskal di setiap negara bagian (Bundesland). Ketegasan protokol social distancing yang melarang keras aktivitas di luar rumah serta diikuti pemberlakukan Abstand Halten (menjaga jarak) 1,5 meter di fasilitas umum dan supermarket terbukti sangat efektif. Kurang dari 20 hari sanggup melawan laju penyebaran sambil terus meningkatkan angka kesembuhan.

 

Tepat di hari ke-50 atau kurang dari dua bulan, angka kasus aktif (jumlah pasien terinfeksi dikurangi pasien sembuh dan meninggal) di seluruh Jerman mengalami turning over. Hari ini 9 April jumlah active cases sebanyak 64.966 dengan tingkat kesembuhan berada di angka 46.300. Dalam 3 hari terakhir angka kesembuhan semakin mendekati jumlah angka kasus aktif, ini sebuah harapan terang bagi Jerman.

Prognosis dan pemodelan yang dilakukan oleh Unimatrix Science Management Berlin pada tanggal 9 April 2020 menemukan sebuah pola di mana akhir April Jerman akan memasuki fase kemenangan melawan perang terhadap Covid-19. Hanya perlu melanjutkan protokol yang telah berjalan secara konsisten dan ketat di tengah tantangan cuaca musim semi dan cahaya matahari yang menghangatkan taman-taman kota.

Kepatuhan warga adalah senjata utama perang Jerman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement