Ahad 05 Apr 2020 17:15 WIB

Ulama Jamaah Tabligh dari Nizamuddin Serukan Sholat di Rumah

Ulama Jamaah Tabligh dari Nizamuddin juga imbau anggotanya lapor ke polisi.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Muhammad Hafil
Ulama Jamaah Tabligh dari Nizamuddin Serukan Sholat di Rumah. Foto: Petugas pemadam kebakaran menyemprot disinfektan di Nizamuddin di New Delhi, India, Kamis (2/4). Komunitas Jamaah Tabligh menggelar pertemuan di wilayah tersebut awal bulan ini dimana sejumlah jamaah positif corona atau Covid-19.
Foto: AP Photo/Manish Swarup
Ulama Jamaah Tabligh dari Nizamuddin Serukan Sholat di Rumah. Foto: Petugas pemadam kebakaran menyemprot disinfektan di Nizamuddin di New Delhi, India, Kamis (2/4). Komunitas Jamaah Tabligh menggelar pertemuan di wilayah tersebut awal bulan ini dimana sejumlah jamaah positif corona atau Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, NAVI MUMBAI -- Seorang ulama Jamaah Tabligh di Taloja India, Markaz Nizamuddin meminta muslim di wilayah Taloja bekerjasama dengan aparat kepolisian untuk menyerukan sholat di rumah saja. Nizamuddin juga mengimbau kepada jamaah yang baru kembali dari perkumpulan di New Delhi untuk melapor ke polisi tentang kedatangan mereka di Taloja.

Hal ini seperti disampaikan Inspektur senior wilayah itu, Kashinath Chavan.  Menurutnya perlu adanya kesadaran sebab beberapa orang yang melakukan perkumpulan dinyatakan positif covid-19.

Baca Juga

"Kami memohon kepada anggota masyarakat untuk tidak berkumpul di masjid atau pekarangan bangunan untuk mengajak sholat. Sehingga bisa menjaga jarak sosial. Ulama sepakat dan telah membuat video balasan yang telah kami sebarkan untuk memastikan sampai pada jamaah," kita Chavan seperti dilansir Times of India pada Ahad (5/4).

Chavan menambahkan bahwa para ulama juga meminta agar jamaah yang baru tiba dari New Delhi agar melaporkan dirinya ke polisi. "Ulama itu bahkan telah memohon pada anggota jamaahnya yang telah kembali dari perkumpulan tabligh di Delhi, untuk melapor ke kantor polisi dan administrasi sipil setempat," tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement