Ahad 05 Apr 2020 09:27 WIB

Pemkot Padang Gagas Pembelajaran Lewat Radio

Belajar lewat siaran radio menjadi variasi pembalajaran

Guru melakukan proses belajar mengajar (PBM) dengan siswa melalui aplikasi media daring
Foto: ANTARA/Arif Firmansyah
Guru melakukan proses belajar mengajar (PBM) dengan siswa melalui aplikasi media daring

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat menggagas pembelajaran melalui siaran radio bagi siswa SD dan SMP selama masa belajar di rumah akibat pandemi Corona Virus Disease (Covid-19).

"Sekarang sudah ada tambahan pelajaran bagi siswa melalui RRI pro 2 yang disampaikan oleh guru guru yang terpilih," kata Wali Kota Padang Mahyeldi, Ahad (5/4).

Menurut dia hal ini dilakukan sebagai salah satu variasi pembelajaran selain proses belajar mandiri di rumah dan penugasan dari guru kelas. Selain itu Pemkot Padang mendorong pelajar untuk meningkatkan hafalan Alquran dan memperbanyak membaca buku selama masa libur saat ini.

"Nanti setelah sekolah kembali akan dievaluasi siapa yang paling banyak hafalan Alquran bertambah serta paling banyak membaca buku untuk diberikan penghargaan di tingkat kelas, sekolah dan kota," katanya.

Mahyeldi mengakui saat ini menerima laporan anak-anak sudah mulai bosan di rumah dan ingin kembali ke sekolah. Hingga saat ini Pemkot Padang memutuskan meliburkan proses pembelajaran sampai 15 April 2020.

Terkait apakah setelah itu siswa akan kembali sekolah Wali Kota menyampaikan akan melihat perkembangan terbaru terlebih dahulu.

"Kalau seandainya jumlah warga yang positif corona tidak bertambah dan situasi sudah mulai kondusif akan diputuskan kembali sekolah, namun jika memburuk ada kemungkinan diperpanjang," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement