Penjualan Restoran Halal di Singapura Menurun karena Corona

Rep: Muhyiddin/ Red: Ani Nursalikah

Sabtu 04 Apr 2020 17:42 WIB

Penjualan Restoran Halal di Singapura Menurun karena Corona Foto: Andi Nur Aminah/Republika Penjualan Restoran Halal di Singapura Menurun karena Corona

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Sebuah restoran halal di Singapura, Hjh Maimunah Restaurant & Catering telah berkembang pesat di distrik bisnis pusat Singapura, Geylang Serang. Selama Ramadhan, restoran ini bahkan banyak dikunjungi orang.

Bazar Ramadhan di daerah tersebut setidaknya selalu dikunjungi dua juta orang. Namun,  untuk pertama kalinya, bazar tahunan tersebut dibatalkan untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.

Baca Juga

Restoran halal Hjh Maimunah pun merasakan dampak adanya virus corona. Salah satu pemilik generasi ketiga Hjh Maimunah, Mastura Didih, mengatakan penjualan di seluruh outletnya turun 20 persen pada Februari lalu.

“Ini turun lebih jauh menjadi 30 persen minggu lalu,” ujat Mastura dikutip dari laman Channel News Asia, Sabtu (4/4).

Agar restorannya tetap bertahan di tengah Covid-19, dia pun melakukan sejumlah perubahan di restorannya. Misalnya, dia mengurangi kapasitas tempat duduk, sehingga para pelanggannya bisa menjaga jarak satu meter.

Tidak hanya itu, restoran halal itu juga memberikan tips kepada para pelanggannya agar terhindar dari virus corona. Tips itu diunggah diakun Facebook restoran Hjh Maimunah Restaurant & Catering. Diantaranya, para pelanggan diimbau untuk menjaga jarak satu meter saat mengantre serta menghindari kerumunan di restoran.

"Semuanya terjadi begitu cepat sehingga kami harus mengadakan pertemuan darurat pada hari libur staf. Kami harus memberi tahu mereka kami perlu mengubah cara kami melakukan bisnis," ucapnya.

Restoran ini melakukan inovasi dengan meluncurkan aplikasi untuk memesan makanan mulai pekan depan. Restoran Hjh Maimunah populer di kalangan Muslim Singapura untuk memesan hidangan Hari Raya Idul Fitri. Restoran hanya melayani takeaway dan pengantaran hingga 4 Mei mendatang.