Jumat 03 Apr 2020 11:20 WIB

Dishub Surakarta Pantau Kedatangan Pemudik di Tiga Stasiun

Posko pemantauan pemudik didirikan di tiga stasiun Surakarta.

Dishub Surakarta Pantau Kedatangan Pemudik di Tiga Stasiun. Stasiun Solobalapan (ilustrasi).
Foto: Republika/Andrian
Dishub Surakarta Pantau Kedatangan Pemudik di Tiga Stasiun. Stasiun Solobalapan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta bekerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai memantau kedatangan para pemudik di tiga stasiun yang ada di Solo untuk mencegah meluasnya penyebaran Covid-19.

"Tiga stasiun ini yaitu di Stasiun Solobalapan, Stasiun Purwosari, dan Stasiun Jebres," kata Kepala Bidang Perparkiran Dishub Kota Surakarta Henry Satya Negara, Jumat (3/4).

Baca Juga

Ia mengatakan untuk memastikan pantauan berjalan efektif didirikan posko gabungan pemantauan pemudik yang dibuka selama 24 jam di tiga pintu masuk Kota Solo melalui jalur kereta api tersebut. "Posko aktif mulai hari ini sampai dengan penanganan Covid-19 di Solo selesai," katanya.

Ia mengatakan pada pemantauan tersebut sekaligus dilakukan pendataan untuk mengetahui tujuan penumpang datang ke Solo, apakah untuk mudik atau bekerja. Selanjutnya, akan dilakukan pengecekan kesehatan oleh tim medis dari puskesmas dan tim kesehatan dari PT KAI.

Ia mengatakan jika pada pengecekan tersebut ditemukan adanya penumpang dengan gejala Covid-19, yang bersangkutan akan dibawa ke faskes atau dikirim ke tiga lokasi karantina yang disediakan oleh Pemkot Surakarta. "Itu nanti yang menentukan tim medis," katanya.

Pemerintah Kota Surakarta sudah menyiapkan tiga lokasi untuk karantina mandiri bagi warga yang berstatus ODP dan bagi pemudik, yaitu Graha Wisata Niaga, Ndalem Joyokusuman, dan Ndalem Priyosuhartan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement