Ahad 29 Mar 2020 21:46 WIB

Ayah Petinju Inggris Anthony Yarde Meninggal karena Corona

Anthony Yarde meminta masyarakat untuk tetap tinggal di rumah.

Kematian akibat virus corona, ilustrasi
Foto: Republika
Kematian akibat virus corona, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petinju Inggris Anthony Yarde meminta masyarakat untuk tetap tinggal di rumah setelah mengungkapkan bahwa ayahnya meninggal karena virus corona. Yarde, yang bertarung melawan petinju Rusia, Sergey Kovalev, untuk memperebutkan gelar dunia kelas penjelajah tahun lalu, mengatakan ayahnya sempat fit tanpa masalah kesehatan.

Seperti di berbagai belahan dunia lainnya, Inggris sedang memberlakukan lockdown dalam upaya menghentikan penyebaran pandemi tersebut. Sudah lebih dari 17 ribu kasus yang dikonfirmasi di Inggris dan Yarde (28 tahun) meminta orang-orang untuk menghormati situasinya dan tinggal di rumah.

"Saya orang yang sangat tertutup dan jujur saja saya masih terkejut tapi mungkin ini bisa membantu orang untuk tinggal di rumah," tulis Yarde pada Instagram seperti dikutip AFP, Ahad (29/3). "Ayah saya meninggal karena virus ini kemarin dan ia fit tanpa masalah kesehatan. Selain banyak orang keluar dan berbaur semakin lama isolasi ini akan berlangsung dan semakin banyak penyebarannya."

Yarde menyatakan, ia bukan seorang dokter tapi ia tahu jika tinggal di rumah maka cenderung tidak akan terkena atau menularkan virus. "Ini sungguh tidak sepadan dengan risikonya."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement