Sabtu 28 Mar 2020 13:44 WIB

Palembang Perpanjang Masa Belajar di Rumah Sampai 18 April

Palembang memperpanjang masa belajar di rumah selama dua pekan tambahan.

Siswa mencuci tangannya sebelum memulai Ujian Nasional Berbasis Komputer Sekolah Menengah Kejuruan (UNBK SMK) di SMK Negeri 2 Palembang, Sumatera Selatan, Senin (16/3/2020). Palembang memperpanjang masa belajar di rumah selama dua pekan.
Foto: Antara/Fenny Selly
Siswa mencuci tangannya sebelum memulai Ujian Nasional Berbasis Komputer Sekolah Menengah Kejuruan (UNBK SMK) di SMK Negeri 2 Palembang, Sumatera Selatan, Senin (16/3/2020). Palembang memperpanjang masa belajar di rumah selama dua pekan.

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Pemerintah Kota Palembang, Sumatra Selatan, memperpanjang masa belajar di rumah bagi siswa seluruh tingkatan, baik sekolah negeri maupun swasta, hingga dua pekan ke depan dari rencana awal. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.

"Melihat perkembangan pandemi Covid-19 yang masih mengkhawatirkan, maka perlu diambil tindakan antisipasi yang lebih maksimal, salah satunya dengan memperpanjang masa belajar di rumah," kata Sekda Palembang, Ratu Dewa di Palembang, Sabtu.

Baca Juga

Kebijakan meliburkan siswa dan menggantinya dengan belajar di rumah semula ditetapkan pada 17-28 Maret 2020 kemudian diperpanjang sampai 4 April. Kebijakan baru menambah masa belajar di rumah selama dua pekan tambahan, yakni sampai 18 April.

Untuk menyosialisasikan perpanjangan masa belajar di rumah tersebut, pihaknya meminta Dinas Pendidikan setempat melakukan koordinasi dengan pihak sekolah negeri dan swasta yang ada di Bumi Sriwijaya ini. Menurut Ratu, masa belajar di rumah sekarang ini diharapkan dapat digunakan siswa dengan baik, jangan sampai digunakan untuk liburan dan bermain di luar rumah.

"Kalau sampai hal tersebut dilakukan, maka tidak sejalan dengan tujuan meliburkan siswa untuk belajar di rumah agar terhindar dari orang-orang yang berpotensi menyebarkan virus corona baru penyebab Covid-19," kata Ratu.

Untuk memastikan masa belajar di rumah berjalan efektif, Ratu berharap, guru dan orang tua melakukan pendampingan dan pengawasan anak-anak melakukan kegiatan positif dan mengerjakan tugas sekolah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement