REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyatakan tetap siap jika pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 Papua ditunda ataupun sesuai rencanayakni 20 Oktober hingga 2 November.
Sekretaris Umum KONI Sulsel Addien mengatakan, pihaknya sudah melakukan antisipasi terhadap segala kemungkinan terkait jadwal pelaksanaan ajang olahraga empat tahunan tersebut.
"Jadi kita tidak ada masalah, apakah nanti ditunda atau tetap seperti semula. Kami tetap mempersiapkan diri," katanya di Makassar, Kamis (26/3).
Ia menjelaskan, pihaknya tetap akan mengikuti arahan dan petunjuk dari pemerintah, apalagi kondisi merebaknya virus corona baru atau COVID-19 ini memang begitu mengkhawatirkan.
Menurut dia, jika pada akhirnya ditunda maka pihaknya akan menyusun ulang program latihan persiapan atlet Sulsel untukPON.
Sementara jika tetap dilaksanakan sesuai jadwal, pihaknya juga sudah meminta atlet untuk terus fokus menjaga kondisi kesehatan dan staminanya.
Pihaknya juga tetap memantau perkembangan ke depan. Apalagi sudah muncul wacana pengunduran jadwal.
"Kami masih melihat perkembangan ke depan," katanya menegaskan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
