REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mars Reconnaissance Orbiter (MRO) memberikan gambar terbaru yang luar biasa dari Mars. Fitur-fitur yang terlihat dari gambar ini membuat ilmuwan berharap bisa mengungkapkan lebih banyak tentang sejarah geologi Mars.
Dengan menggunakan instrumen pencitraan yang canggih, yaitu kamera Eksperimen Pencitraan Resolusi Tinggi (HiRISE), pengorbit menangkap gambar yang menakjubkan dari dataran utara Juventae Chasma. Wilayah itu merupakan bagian barat daya Valles Marineris, sistem ngarai raksasa yang membentang di sepanjang garis khatulistiwa Mars. Gambar ini awalnya diambil pada Juli 2007 oleh kamera HiRISE dan menampilkan tiga jenis medan yang berbeda.
Di bagian atas gambar, terlihat dataran dengan kawah dan fitur punggung bukit berliku. Fitur-fitur ini sangat menarik karena mereka bisa menjadi saluran aliran terbalik, yang diketahui terjadi ketika daerah dataran rendah menjadi tinggi.
Ada beberapa alasan mengapa saluran mungkin menonjol di tengah lingkungannya, yang semuanya mengarah ke erosi. Sebagai contoh, saluran-saluran ini dapat dibentuk dari batuan yang lebih besar dari lingkungan di sekitarnya, yang kemudian disemen dengan mineral pengendapan, atau telah diisi dengan lava di beberapa titik. Semua bahan ini lebih tahan terhadap erosi yang berarti bahwa akan tetap dan tampak meningkat setelah angin atau air membawa material berbutir halus.
Fitur lainnya termasuk dataran dengan lapisan terbuka dan lapisan di dinding ngarai Juventae Chasma. Di sana juga, dapat terlihat bukti adanya erosi, yang memperlihatkan bercak-bercak terang dan gelap berukuran sekitar 1 km (0,6 mil). Ini dibuat lebih jelas dalam gambar lain yang diambil oleh HiRISE dari medan yang berdekatan. Di mana tambalan mencakup dua pertiga dari setengah bagian kiri gambar.
Selain itu, terlihat serangkaian cincin konsentris yang mengekspos lapisan material yang lebih dalam dan lebih dalam, yang terkecil darinya adalah lapisan yang terpapar paling dalam. Sementara medan berlapis adalah umum di ngarai Mars.
Belum diketahui hingga saat ini proses apa yang terjadi di balik pembentukannya. Namun, diyakini bahwa lapisan-lapisan di dataran cenderung dibuat dari material yang sama dengan lapisan di ngarai.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
