Rabu 25 Mar 2020 08:08 WIB

Pemkot Tangerang Bangun Ruang Isolasi Khusus Pasien Corona

Bekas gedung kesenian di depan RSUD Kota Tangerang akan disulap jadi ruang isolasi.

Rep: Abdurrahman Rabbani/ Red: Andi Nur Aminah
Walikota Tangerang Arief R Wismansyah
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Walikota Tangerang Arief R Wismansyah

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kota Tangerang bangun ruang isolasi khusus pasien virus Corona atau Covid-19. Hal tersebut sebagai upaya untuk mengantisipasi bertambahnya jumlah pasien akibat virus Corona, Selasa (24/3).

Bekas gedung kesenian yang terletak di depan RSUD Kota Tangerang rencananya akan disulap pemerintah menjadi ruang isolasi. Ruang isolasi yang masih dalam tahap pembangunan tersebut sebagai upaya untuk mengantisipasi penambahan pasien Corona di Kota Tangerang. “Kalau nantinya rumah sakit penuh kita akan tambah fasilitas (ruang isolasi) itu,” ujar Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.

Baca Juga

Lebih lanjut, pembangunan ruang isolasi saat ini sedang dikerjakan para petugas Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Tangerang (Disperkim). Arief berharap pembangunan ruang isolasi ini segera dipercepat.

Kabid Bangunan Disperkim Kota Tangerang Shandi Sulaeman mengaku saat ini pihaknya sedang mempercepat pembangunan ruang isolasi tersebut. hal itu dilakukan sebab semakin bertambahnya pasien Corona setiap harinya. “Sedang kami kebut pembangunannya, karena ini kebutuhan mendesak, jadi untuk pembangunan kurang lebih memakan waktu selama sepekan,” katanya.

Berdasarkan data yang diterima, melalui maps.tangerangkota.go.id/corona/ situs tersebut pada Selasa (24/3) pukul 12.00 WIB, delapan kasus pasien terkonfirmasi positif, 27 pasien dalam pengawasan (PDP), 206 orang dalam pengawasan (ODP), dan satu orang meninggal.

Jumlah tersebut meningkat dibanding update sebelumnya Senin (22/3) per pukul 15.00 WIB, jumlah pasien positif enam kasus, 21 PDP, 150 ODP, dan satu meninggal. Data ini menunjukkan bahwa virus Corona di Kota Tangerang semakin berkembang. Sebelumnya Pemkot Tangerang menyebutkan status kejadian luar biasa (KLB) terkait virus Corona di Kota Tangerang akan meningkat menjadi tanggap darurat bencana non alam.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement