Sabtu 21 Mar 2020 21:49 WIB

Bos Clippers Sumbang 1 Juta Dolar AS untuk Corona

Bos Clippers, Steve Ballmers, sumbang 1 juta dolar AS melalui yayasannya.

Rep: Fitriyanto/ Red: Nora Azizah
Bos Clippers, Steve Ballmers, sumbang 1 juta dolar AS melalui yayasannya (Foto: Steve Ballmer)
Foto: Flickr
Bos Clippers, Steve Ballmers, sumbang 1 juta dolar AS melalui yayasannya (Foto: Steve Ballmer)

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Bos Los Angeles Clippers, Steve Ballmer, telah berjanji untuk menyumbang 1 juta USD atau setara 15.6 Milyar Rupiah melalui yayasannya, "The Ballmer Group," untuk corona. Ia akan menyumbangkan dana tersebut untuk kelompok masyarakat setempat di daerah California Selatan.

Ballmer telah menyumbangkan 250.000 USD untuk Kantor Pendidikan Kabupaten Los Angeles dan Distrik Los Angeles Unified School. Kedua organisasi berencana untuk menggunakan dana tersebut untuk membantu mendistribusikan makanan dan barang-barang lainnya yang diperlukan kepada siswa dan keluarga yang membutuhkan disaat sekolah-sekolah di daerah tersebut ditutup karena wabah.

Baca Juga

Kelompok ini juga berencana untuk menyumbangkan 100.000 USD kepada Brilliant Corners, sebuah organisasi yang membantu para tunawisma, dan 150.000 USD kepada California Community Foundation, yang mendukung pekerja berpenghasilan rendah dan berupah rendah. Namun sisa dana sebesar 250.000 USD belum diputuskan alokasinya.

Ballmer, mantan eksekutif Microsoft yang membeli Clippers pada tahun 2014, menjanjikan 3 juta USD guna membantu mereka yang terkena dampak virus corona di wilayah Seattle.

Lebih dari 234.000 orang di seluruh dunia telah didiagnosis dengan virus corona pada Kamis malam, dan setidaknya 9.800 orang telah meninggal karena virus, menurut New York Times.  Setidaknya ada 11.810 kasus di Amerika Serikat saja, termasuk lebih dari 1.000 di Washington dan hampir 1.000 di California.

Ballmer hanyalah yang terbaru di dunia NBA yang menyumbang di tengah wabah.  Beberapa pemilik tim lain, termasuk pemilik Dallas, Mark Cuban dan pemilik New Orleans Pelicans, Gayle Benson, telah berjanji untuk mengurus para pekerja arena yang dipindahkan yang sekarang tidak bekerja dengan terhentinya liga saat ini.

Banyak pemain telah melakukan hal yang sama di kota masing-masing, termasuk Zion Williamson, Giannis Antetokounmpo, Blake Griffin, Kevin Love dan banyak lagi.  Janji mereka datang hanya beberapa hari setelah liga menghentikan operasi menyusul tes positif bintang Utah Jazz, Rudy Gobert pada 11 Maret - yang dengan cepat menutup liga dan mendorong hampir setiap liga olahraga utama di negara itu untuk mengikutinya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement