Rabu 18 Mar 2020 18:52 WIB

Antisipasi Corona, NPC Pulangkan Atlet APG Filipina

Sebanyak 269 atlet sudah menjalani pelatnas di Solo hampir dua tahun.

Rep: Binti Sholikah/ Red: Fernan Rahadi
Atlet balap kursi roda National Paralympic Committee (NPC) mengikuti pemusatan latihan di Lapangan Universitas Sebelas Maret, Solo, Jawa Tengah, Senin (9/12/2019).(Antara/Maulana Surya)
Foto: Antara/Maulana Surya
Atlet balap kursi roda National Paralympic Committee (NPC) mengikuti pemusatan latihan di Lapangan Universitas Sebelas Maret, Solo, Jawa Tengah, Senin (9/12/2019).(Antara/Maulana Surya)

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO --  National Paralympic Committe (NPC) Indonesia memulangkan para atlet yang dipersiapkan untuk bertanding di ajang Asean Para Games (APG) 2020 di Filipina. Pemulangan 269 atlet dari 16 cabang olahraga (cabor) tersebut sesuai dengan instruksi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). 

Ketua Umum NPC Indonesia, Senny Marbun, mengatakan, sebanyak 269 atlet tersebut sudah menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Solo selama hampir dua tahun. "Tapi karena penyebaran Corona ini semakin aktif kami diperintahkan oleh Kemenpora untuk sementara break karena takutnya nanti ada salah satu kena," kata Senny kepada wartawan di Solo, Rabu (18/3). 

Dia menjelaskan, pemulangan tersebut juga dikarenakan jadwal Asean Para Games di Filipina diundur menjadi 3-9 Oktober 2020. Sehingga Kemenpora mengambil langkah memulangkan para atlet supaya aman.

"Mungkin akhir bulan kami pulangkan semua. Dan sekarang para atlet latihan di tempat masing-masing tapi tidak keluar dari hotel," katanya.

Nantinya, selama para atlet tersebut pulang, NPC tetap memberikan jadwal latihan yang dipantau oleh pelatihnya masing-masing. Kemudian, pelatih diminta untuk melaporkan perkembangan para atlet tersebut ke NPC pusat.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement