Senin 09 Mar 2020 09:50 WIB

Inilah Curhat Guru Honorer kepada Anggota DPD Lampung

DPD akan mengirim surat ke ketua DPD dan senator Lampung lainnya.

 Anggota DPD RI Dapil Lampung Abdul Hakim berdialog dan serap aspirasi bersama puluhan guru yang tergabung komunitas Guru Tenaga Kependidiikan Honor Non Kategori (GTKHNK) 35 Plus Lampung Timur dan Metro di Metro, Jumat (06/03).
Foto: istimewa
Anggota DPD RI Dapil Lampung Abdul Hakim berdialog dan serap aspirasi bersama puluhan guru yang tergabung komunitas Guru Tenaga Kependidiikan Honor Non Kategori (GTKHNK) 35 Plus Lampung Timur dan Metro di Metro, Jumat (06/03).

REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Anggota DPD RI Dapil Lampung, Abdul Hakim, berdialog dan menyerap aspirasi bersama puluhan guru yang tergabung dalam komunitas Guru Tenaga Kependidiikan Honor Nonkategori (GTKHNK) 35 Plus Lampung Timur dan Metro, di Metro, Jumat (6/3). 

Dalam kesempatan itu, Ketua GTKHNK 35 Plus Aham Suwandoko mewakili rekan-rekannya menyampaikan keluhan dan harapan mereka kepada senator Lampung tersebut.  "Terima kasih atas kesediaan Bapak menemui kami. Kami akan terus berjuang untuk hak kami. Selama ini kami sudah banyak kontribusi dan mengabdi kepada sekolah, tapi untuk kesejahteraan terganjal aturan terkait usia kami yang sudah di atas 35 tahun. Kami sudah bertemu berbagai pihak untuk mencari dukungan dan menyampaikan hal ini kepada Bapak Presiden. Kami berharap Bapak bisa membawa aspirasi kami," katanya seperti dikutip laman resmi DPD. 

Merespons hal ini, Abdul Hakim mendukung penuh perjuangan mereka. "Saya dukung penuh perjuangan Bapak-Ibu. Sekalipun saya berada di Komite IV yang tidak membidangi pendidikan, saya akan komunikasikan ke rekan-rekan Komite III dan senator Lampung lainnya. Saya juga akan surati Ketua DPD RI agar hal ini menjadi bahan perhatian. Semoga perjuangan Bapak-Ibu membuahkan hasil yang menggembirakan," kata Abdul Hakim.

Selain berdialog dengan para guru honorer, Abdul Hakim bertemu dan berdialog bersama warga Metro Selatan di rumah salah satu warga, Ibni Dahiri, Jumat (6/3). "Senang berjumpa Bapak-Ibu, Saya sedang reses dengan fokus utama terkait statistik sensus penduduk, UMKM, musrenbang, pengawasan perda, dan isu lain yang berkaitan dengan tugas DPD RI," kata Abdul Hakim. 

Salah satu warga Metro, Lindarti, mengeluhkan beberapa hal. "Ada jalan di daerah kami sudah banyak berlubang, Pak. Mohon diadvokasi karena jalan provinsi. Kemudian nasib guru honor juga tolong diperhatikan," ungkapnya. 

Menyikapi hal tersebut, Abdul Hakim merespons dengan positif. "Terima kasih aspirasi, saran, dan masukannya. Setiap aspirasi yang masuk akan diklasifikasikan sesuai levelnya, baik pusat, provinsi, ataupun kota, kemudian akan diteruskan ke pihak-pihak yang terkait," kata Abdul Hakim.

Ibni Dahiri yang juga pengurus cabang Muhammadiyah Metro Selatan memberikan kata sambutannya. "Terima kasih atas kehadiran Ustaz. Warga di sini masih terkenang dengan perjuangan dahulu di Metro, sekarang hadir sebagai wakil rakyat Lampung di DPD RI. Silakan Bapak-Ibu yang ingin menyampaikan aspirasinya," ujar Ibni membuka pertemuan.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement