Jumat 06 Mar 2020 18:19 WIB

Siaga Corona, RSUD Dr Sardjito Siapkan Puluhan Ruang Isolasi

RSUP Dr Sardjito menjadi salah satu dari empat rumah sakit rujukan penanganan corona.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Andi Nur Aminah
RSUP Dr Sardjito
RSUP Dr Sardjito

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- RSUP Dr Sardjito menyiapkan puluhan ruang isolasi dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi penyebaran virus Corona (Covid-19). RSUP Dr Sardjito sendiri menjadi salah satu dari empat rumah sakit rujukan penanganan Corona di DIY.  

"Di Sardjito, (di bangsal, Red) Melati nomor lima, ada delapan tempat tidur. Itu ruang isolasi dengan tekanan negatif mekanikal. (Di bangsal) Dahlia, ada 24 dengan hybrid," kata Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUP Sardjito, Windarwati di RSUP Dr Sardjito, Jumat (6/3).

Baca Juga

Ia mengatakan, dipilihnya Sardjito sebagai rumah sakit rujukan dengan alasan sarana dan prasarana serta sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten dalam penanganan corona. Selain Sardjito, RSUD Panembahan Senopati di Kabupaten Bantul, RSUD Wates di Kabupaten Kulon Progo dan RSUD Kota Yogyakarta juga menjadi rujukan penanganan corona. "Jadi rumah sakit tersebut dipandang mampu oleh Kemenkes untuk merawat pasien dengan positif Corona," jelasnya.

Sementara itu, dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Konsultan Paru RSUP Dr Sardjito, Ika Trisnawati mengatakan, untuk alat pelindung diri (APD) pihaknya tentu membutuhkan dukungan dari Kemenkes. Sebab, APD tersebut hanya dapat digunakan satu kali atau sekali pakai.

Ia menyebut saat ini APD yang ada di Sardjito sudah mencukupi. Namun, penambahan APD ini dibutuhkan jika ada kasus positif Corona di DIY. "Kalau semakin banyak pasien pasti kita butuh baju yang seperti robot itu, masker yang n95, kacamata, itu jelas kita butuh disupport karena bahan habis pakai. Kalau yang lain yang sifatnya standar, standar artinya kita tensimeter dan stethoscope sudah ada," jelasnya.

Terkait penambahan ruang isolasi, menurutnya tergantung dengan kasus yang ada. Walaupun begitu, ia berharap kasus positif Corona tidak ada di DIY.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement