REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wabah Virus Corona yang mulai masuk di Indonesia membuat masyarakat panik. Kebutuhan akan masker untuk pencegahan virus tersebut pun juga meningkat pesat bahkan harganya dinilai tidak masuk akal.

Terkait hal tersebut, PT Kimia Farma (Persero) Tbk berpendapat bahwa masker yang beredar di pasaran dengan harga yang cukup fantastis bukan tanggung jawab dari Kimia Farma. Menurut Direktur Utama (Dirut) Kimia Farma Verdi Budidarmo, hal itu bukan ranahnya Kimia Farma.

Namun, terkait kelangkaan masker sendiri Ia menambahkan bahwa apotek Kimia Farma menyediakan masker sebanyak empat ribu boks. Untuk harganya sendiri pun hanya Rp 2.000/pcs.

Videografer | Havid Al Vizki

Video Editor | Fian Firatmaja