Rabu 19 Feb 2020 17:06 WIB

Unhan Cetak SDM Intelektual dan Berjiwa Bela Negara

Unhan akan bekerjasama dengan berbagai pihak.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Hiru Muhammad
Salah satu gedung utama di Universitas Pertahanan, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin (17/2).
Foto: Republika/Prayogi
Salah satu gedung utama di Universitas Pertahanan, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin (17/2).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR-- Universitas Pertahanan (Unhan)  menyadari pengaruh persaingan global semakin tajam. Mereka menyelenggarakan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Unhan 2020 untuk membuat Unhan kedepannya dapat mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki pemikiran yang intelektual dan jiwa bela negara.

"Persaingan global yang semakin tajam dan seakan tidak mengenal batas teritorial negara membuat seluruh aspek atau bidang kehidupan mengalami perkembangan yang pesat termasuk di bidang pendidikan.

Unhan harus mengembangkan SDM agar mereka memiliki pemikiran yang intelektual dan jiwa bela negara. Kami juga akan menjalin kerja sama dengan berbagai instansi agar tidak diam di tempat," kata Rektor Unhan Letjen TNI Dr. Tri Legionosuko di gedung Auditorium Unhan, Sentul, Bogor Rabu (19/2).

Rakornis Unhan bertema Meningkatkan Kinerja dan Membangun SDM yang Unggul dengan Semangat Bela Negara yang Profesional Menuju World Class Defense University untuk Mendukung Pertahanan Semesta yang Kuat.

Tujuan diangkat tema tersebut untuk membuat Unhan tetap mampu memberikan dorongan untuk melaksanakan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsinya. Lalu, menyiapkan SDM yang bermanfaat untuk masyarakat.

Ia menambahkan akan terus mengevaluasi semua kegiatan yang dilakukan di Unhan secara transparan, tetap percaya diri dengan keputusan yang diambil dan selalu terbuka untuk menerima masukan dari berbagai pihak internal maupun eksternal. "Dasar pemikiran ini yang menjadikan pilihan untuk menjamin upaya pencapaian visi dan misi Unhan pada 2024 dapat dicapai. Saya berharap pada Rakornis ini akan terdapat banyak masukan yang membangun untuk pengembangan Unhan kedepan," katanya.

Rakornis Unhan 2020 menghadirkan tiga narasumber diantaranya Plt. Sekretaris Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Prof. drh. Aris Junaidi, dengan topik “Arah Kebijakan Pendidikan Tinggi Saat Ini dan Era Industri 4.0”.

Lalu, Asisten Deputi Standarisasi Jabatan dan Pengembangan Karir SDM Aparatur Kementerian PAN-RB Aba Subagja dengan topik Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018 Tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Mekanisme Pengisian Jabatan PPPK. Kemudian, Karo Ortala Setjen Kemhan Brigjen TNI Antonius Bambang Budi Wibowo membahas terkait Klasifikasi Dan Hak Tunjangan Kinerja Dosen.

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement