REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Sebanyak 698.505 peserta di seluruh tanah air telah tercatat sebagai peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2019 gelombang pertama. Mereka bakal mengikuti pelaksanaan UTBK secara serentak yang akan digelar pada 13 dan 14 April 2019.
Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Prof Ravik Karsidi mengatakan, Jumlah total peserta UTBK 2019 gelombang pertama (rentang waktu 13 April hingga 04 Mei 2019) sebanyak 698.505 peserta. Dari jumlah ini, sebanyak 374.641 peserta di antaranya merupakan peserta UTBK gelombang pertama kelompok ujian Sains dan Teknologi (Saintek) dan sisanya, sebanyak 323.864 peserta merupakan kelompok ujian Sosial Humaniora (Soshum).
“Sedangkan berdasar statusnya, peserta yang ikut UTBK 2019 gelombang pertama tersebut terdiri atas 516.927 peserta reguler dan 181.578 peserta program Bidikmisi,” ungkap Ravik, Rabu (10/4).
Ia juga mengungkapkan, untuk pelaksanaan UTBK gelombang pertama ini, LTMPT telah mempersiapkan sedikitnya 29.297 ruang ujian, yang tersebar di 73 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Pusat UTBK 2019.
Sementara itu, untuk jumlah total peserta UTBK 2019 gelombang kedua (11 Mei hingga 26 Mei 2019) sebanyak 597.115 peserta. Dari jumlah peserta UTBK gelombang kedua tersebut, yang tercatat mengikuti kelompok ujian Saintek sebanyak 304.301 orang peserta dan kelompok ujian Soshum sebanyak 292.814 orang peserta.
Adapun berdasar statusnya dapat diinformasikan bahwa yang ikut UTBK gelombang kedua terdiri dari 419.049 peserta reguler dan 178.066 peserta Bidikmisi. “Jumlah ruang ujian yang digunakan untuk gelombang kedua sebanyak 27.031 ruang di 73 PTN Pusat UTBK,” tambahnya.
Terkait dengan pelaksanaan UTBK 2019 ini, Ravik juga mengingatkan kepada para peserta yang telah mengambil jadwal pada tanggal tersebut diimbau memperhatikan jadwal tes yang telah diinformasikan.
Sesi pagi dimulai pukul 7.30 dan sesi siang dimulai pukul 12.30 waktu setempat pelaksanaan. Para peserta harus hadir 30 menit sebelum pelaksanaan dan sudah mengetahui lokasi dan ruang tes sesuai dengan yang tertera di kartu tanda peserta UTBK 2019.
“Kepada peserta juga diharuskan mengetahui dan memahami dengan benar tata tertib ujian. Setiap pelanggaran terhadap tata tertib ujian, akan mengakibatkan peserta dibatalkan ujiannya,” tandasnya.
Ravik juga mengharapkan kepada semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan, agar ikut berperan aktif dalam menjaga suasana pelaksanaan UTBK 2019, agar berlangsung dengan tertib, aman, lancar dan nyaman.
Karena selama berlangsungnya UTBK 2019 nanti, pihak luar tidak diperbolehkan memasuki ruang ujian, kecuali panitia. Penyelenggara. “Sehingga, selain peserta ujian, yang boleh berada di dalam ruangan ujian hanya panitia UTBK,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
