Senin 26 Nov 2018 14:06 WIB

Tukar Kado Warnai Perayaan Hari Guru di SMPN 2 Tarakan

Kado yang dipertukarkan berasal dari sesama guru dengan nilai minimal Rp 50 ribu.

Guru-guru, komite sekolah dan pengurus OSIS SMP Negeri 2 Tarakan, meramaikan peringatan Hari Guru ke 73 dengan saling bertukar kado, Senin (26/11).
Foto: Republika/Andi Nur Aminah
Guru-guru, komite sekolah dan pengurus OSIS SMP Negeri 2 Tarakan, meramaikan peringatan Hari Guru ke 73 dengan saling bertukar kado, Senin (26/11).

REPUBLIKA.CO.ID, TARAKAN --  Berbagai cara dilakukan di berbagai tempat memeringati Hari Guru ke 73, Senin (26/11). Salah satu yang cukup unik dilakukan di SMP Negeri 2 Tarakan, Kalimatan Utara (Kaltara). Seluruh guru, komite sekolah, dan pengurus OSIS berkumpul usai melaksanakan upacara kemudian melakukan acara tukar kado.

Ketua Panitia Perayaan Hari Guru ke-73 SMP Negeri 2 Tarakan, Puji Nita mengatakan, kado-kado yang disiapkan oleh masing-masing guru akan saling ditukarkan. Setiap guru menyiapkan kado seharga minimal Rp 50 ribu rupiah. "Tidak boleh kurang dari RP 50 ribu, tapi kalau ada yang punya rezeki berlebih, boleh harganya lebih dari Rp 50 ribu," ujar Puji.

Acara tukar kado ini berlangsung cukup meraih. Beragam jenis kado itu dibungkus dengan kertas koran. Setelah semua sudah mendapatkan kado, secara serentak para guru, pengurus komite sekolah dan pengurus OSIS yang menghadiri silaturahim ini membuka bungkusan kadonya masing-masing.

photo
Guru-guru, komite sekolah dan pengurus OSIS SMP Negeri 2 Tarakan, meramaikan peringatan Hari Guru ke 73 dengan saling bertukar kado, Senin (26/11).

Wajah-wajah ceria terlihat saat kertas koran mereka sobek. Hadiah yang mereka peroleh antara lain pernak-pernak rumah tangga seperti mangkok, termos air minum, tempat bumbu, toples ataupun piring dan gelas. Ada juga yang mendapat kado seperti handuk, bantal, juga tas.

Puji menjelaskan, saat upacara perayaan HUT Guru ke-73, semuanya petugas upacara yang biasanya dilakukan oleh siswa, diambil alih perannya oleh para guru. Siswa hanya menjadi peserta upacara saja.

Usai saling bertukar kado, acara ditutup dengan pemotongan tumpeng oleh Kepala sekolah SMP Negeri 2 Tarakan, Friny Napasti dan dilanjutkan santap siang bersama. Sebelumnya, pengurus komite sekolah juga membagikan 10 buah doorprize bagi guru-guru yang beruntung. Doorprize yang dibagikan berupa kain pel.

SMP Negeri 2 Tarakan, merupakan salah satu sekolah berkonsep Adiwiyata yang ada di Kaltara. Sekolah ini memiliki 984 siswa, 82 staf kependidikan dimana 54 orang di antaranya adalah guru. Sekolah ini memiliki 30 rombongan belajar (rombel), masing-masing 10 rombel di setiap levelnya. SMP Negeri 2 ini menjadi salah satu sekolah menengah yang jadi unggulan di Kaltara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement