Selasa 07 Jun 2016 08:48 WIB

Ini Sejumlah Revisi Aturan Permainan Sepak Bola di Piala Eropa 2016

Wasit Jonas Eriksson mengeluarkan kartu kuning.
Foto: AFP/TOBIAS SCHWARZ
Wasit Jonas Eriksson mengeluarkan kartu kuning.

REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH—Badan yang bertugas menulis aturan sepak bola dunia, International Football Association Board (IFAB), melansir sejumlah aturan baru permainan untuk diterapkan di Piala Eropa 2016 nanti. Lebih dari 10 ribu kata hilang setelah revisi dilakukan oleh satuan tugas dari FIFA tersebut sehingga memunculkan beberapa aturan baru.

Berikut beberapa regulasi anyar yang sudah disahkan FIFA tersebut, dikutip dari AP, Senin (6/6):

Kick-off: Bola kini bisa ditendang ke segala arah, termasuk ke belakang. Sebelumnya, sepakan pertama dalam sebuah pertadingan harus dilakukan ke arah depan.

Offside: Lengan dan tangan yang mendahului badan pemain terakhir di pertahanan tidak bisa dijadikan landasan untuk menganggap itu sebagai offside.

Tendangan penalti: Tendangan penalti harus diulang jika kiper bergerak lebih dulu sebelum algojo menendang, dan sang kiper akan mendapatkan kartu kuning.

Pelanggaran: Semua pelanggaran yang disebabkan karena ada kontak dengan lawan hukumannya diberlakukan tendangan bebas langsung.

Alat tambahan: Semua material yang menempel di kaos kaki pemain harus berwarna sama dengan warna kaos kakinya, termasuk perekat.

Meninggalkan lapangan untuk perawatan: Selama ini, seorang pemain yang dilanggar hingga kesakitan harus dirawat di pinggir lapangan. Sekarang pemain yang dirawat tak perlu meninggalkan lapangan.

Mengusir pemain: Wasit bisa langsung mengusir seorang pemain yang diketahui melakukan kesalahan berat bahkan sebelum peluit tanda pertandingan dimulai. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement