Selasa 22 May 2012 13:00 WIB

Benzema, Pesepakbola Muslim yang Siap Pimpin Prancis (3)

Karim Benzema
Foto: AP
Karim Benzema

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Masuknya Karim Benzema ke tim sementara Prancis untuk Piala Eropa 2012 memang tak membuat siapapun heran. Kemajuan yang diperlihatkan pesepakbola muslim ini selama 18 bulan terakhir menjadi kunci yang membuat pelatih Lauren Blanc kesengsem padanya.

Suksesnya memboyong Real Madrid merebut lagi gelar perdana Liga Spanyol dalam empat tahun terakhir, mencuatkan pria keturunan Aljazair ini sebagai salah satu pemain paling berbahaya di Eropa

Namun langkah untuk menmeperoleh titel itu tidaklah mudah. Langkah pesepakbola Muslim ini sempat tersendat sendat saat pertama kali menginjakkan kaki di Santiago Bernabue.

Sebagai seseorang yang pemalu, Benzema saat itu datang ke Spanyol tanpa kemampuan berbahasa Spanyol, dan mendapati fakta bahwa mustahil untuk menggeser Gonzalo Higuain dari tim inti Real.

Kesempatan untuk Benzema datang pada pertengahan musim 2010/2011, ketika Higuain harus absen karena cedera, dan Mourinho tidak memiliki pilihan selain memasukkan penyerang plontos ini ke bangku cadangan Real.

Akhirnya ia mendapatkan tempat di tim. Benzema segera merespon, dengan cepat ia mengembangkan kerja samanya dengan Ronaldo dan mengakhiri musim dengan mencetak 26 gol di semua kompetisi.

Pada musim ini ia semakin tajam. Pemain 24 tahun ini melewati prestasi Zinedine Zidane sebagai pemain Prancis tersubur dalam sejarah Real, dan torehan 32 golnya membuat Higuain lebih banyak dipakai sebagai pemain pengganti.

"Semua orang di klub dapat melihat bahwa ia adalah salah satu pemain yang paling berkembang sepanjang tahun," kata Mourinho pada Februari.

"Ia mencetak gol, sebagai seorang penyerang tengah itu adalah keharusan, namun ia juga membawa hal-hal lain pada sektor seranganm dan membantu bertahan. Ia bergerak ke dunia yang berisi hal-hal hebat."

Sulit untuk tidak melebih-lebihkan pentingnya Benzema bagi Prancis. Meski ia baru mencetak 13 gol dari 42 penampilannya, ia telah mencetak gol pada pertandingan persahabatan melawan Inggris dan Brazil, dan ia merupakan satu-satunya penyerang kelas dunia di tim Blanc.

Cederanya Benzema dapat memangkas peluang Prancis meraih kesuksesan, namun dengan penampilannya saat ini, ia berpeluang meraih sepatu emas.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement