REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Jajanan di Sekolah Dasar (SD) identik dengan jajanan yang tidak sehat. Stigma itupun dicoba untuk dirubah oleh SD Negeri Gondolayu, Yogyakarta.
Berkat kolaborasi dengan PT Sarihusada, sekolah yang letaknya tak jauh dengan Tugu Pal Putih Yogyakarta itu berhasil memberikan edukasi kepada pengelola kantin sekolan serta seluruh murid. Edukasi itu berkaitan dengan pentingnya mengonsumsi makanan yang sehat serta penuh nutrisi.
Melalui program bernama Warung Anak Sehat (WAS) itu, sejak dua tahun ini, pengelola kantin secara konsisten menyajikan jajanan yang bernutrisi dan bebas dari 3P (Pemanis buatan, Pewarna, Pengawet). Berdasar pantauan Republika pada Selasa (14/11), seluruh murid di sekolah itupun terlihat sangat antusias untuk mengisi ‘bahan bakar’ di kantin itu dan tak tertarik untuk jajan di pedagang yang tidak terjamin kualitas makananya.
PT Sarihusada pun senantiasa melakukan tinjauan dan pembinaan dalam program yang terangkum dalam program corporate social responsibility (CSR) tersebut. Program ini telah menjangkau 350 SD di Bogor, Bandung, Yogyakarta dan Ambon.