Sabtu 24 Jan 2015 21:50 WIB

Anies: Kunci Pendidikan Terletak pada Kualitas Pendidiknya

Rep: c70/ Red: Maman Sudiaman
Anies Baswedan (kiri)
Foto: ROL/Fian Firatmaja
Anies Baswedan (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan menilai, kunci pendidikan yang baik terletak pada kualitas pendidiknya bukan pada kurikulum yang diterapkan.

“Ada tiga faktor yang menjadi fokus dan menjadi ujung tombak pendidikan,” kata Anies saat menghadiri konggres kerja nasional (kongkernas) PGRI II di Hotel Inna Muara, Padang, Sabtu (24/1).

Pertama, katanya, kepala sekolah. Seorang kepala sekolah, harus bisa memberikan peningkatan dari organisasi yang dipimpinnya. Kedua, lanjutnya, adalah orang tua. Karena, orang tua dan sekolah, keduanya, adalah partner kerja yang tidak bisa dipisahkan. Yang terakhir adalah pendidikan untuk orang tua.

“Menerapkan kurikulum di negeri manapun perlu waktu tak bisa seperti menginstalasi signal telepon,” ujarnya.

Menurutnya, apapun kurikulumnya, harus diterapkan dan dijalankan secara bertahap. Seorang pendidik, katanya, tidak bisa mempelajari kurikulum hanya dengan seminar, namun harus penerapkannya.

Dikatakannya, Muhammad Nuh telah membuat sebuah kurikulum yang baik. Artinya, ada kesesuaian antara ide dengan desain, desain dengan kurikulum, serta kurikulum dengan implementasi kurikulum.

“Pelatihan guru bukan untuk mempelajari kurikulum, sebab nanti, praktiknya hanya administrasi,” ujarnya.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement