Rabu 10 Dec 2014 07:59 WIB

Kata Anies Baswedan Doa di Sekolah Bermasalah, PAN: Ini Negara Komunis?

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Anies Baswedan.
Foto: Antara
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Anies Baswedan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan sedang mengevaluasi proses belajar mengajar di kelas. Salah satu yang akan direvisi adalah tata cara proses memulai dan mengakhiri pelajaran.

"Saat ini, kita sedang menyusun, tatib (tata tertib) soal aktivitas, bagaimana memulai dan menutup sekolah, termasuk soal doa yang menimbulkan masalah," kata Anies di kantornya beberapa waktu lalu.

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Lucky Hakim mengkritik rencana Anies Baswedan. "Saat ini pemerintah sedang menyusun tatib sekolah termasuk soal doa yang menurut Pemerintah menimbulkan masalah," lewat Twitter @sayaluckyhakim.

Lucky mempertanyakan, mengapa Anies Baswedan bisa menilai bahwa tata cara doa di kelas bermasalah. Sembari menunjukkan bukti tautan media daring, Lucky pun meminta mantan rektor Universitas Paramadina tersebut untuk mengklarifikasi ucapannya.

"Berdoa sebelum belajar di sekolah, dan berdoa setelah selesai belajar, dinilai sebagai masalah oleh pemerintah??? Ini negara komunis???"

 

Info seputar sepak bola silakan klik di sini

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement