REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Tuhan Maha Adil. Penyakit Duchne Muscular Distropy (DMD) yang dialaminya terbukti tidak memiliki kemampuan lebih menghentikan semangat berprestasi seorang bernama Fahmi. Meski dengan kursi rodanya, dia mampu meraih prestasi dari ajang Electric Car Design Contest yang digelar Muscle Car Indonesia 2018.

Fahmi masuk dalam top five best design, menyisihkan 82 peserta lain dari berbagai daerah Indonesia. Penyakit DMD yang membuat kerja ototnya tidak maksimal dan memaksanya tidak bisa berjalan sejak kelas 4 SD, nyatanya tidak kuat menahan laju prestasi Fahmi.

Dalam kontes bertema mobil roadster atau atap terbuka itu, Fahmi merancang konsep desain mobil listrik yang dinamis dan elegan. Mahasiswa prodi Komputer dan Sistem Informasi Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada ini menuturkan, konsep desain mobil listrinya merupakan dynamic dan elegant, sehingga bentuk mobil mampu memaksimalkan aliran angin.