REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, kini memiliki rektor baru. Dan untuk pertamakalinya rektir baru ini adalah seorang perempuan, Prof Dwia Aries Tina Pulubuhu.
‘’Ini adalah amanah buat saya dan saya akan menjalankan amanah yang diberikan sesuai dengan aturan yang ada, program yang sudah ada akan tetap dijalankan” ujar Dwia, usai penghitungan suara di Makassar, Senin (27/1).
Dwia menjadi perempuan pertama yang akan memimpin kampus terbesar di Indonesia Timur itu. Sebelumnya, di era kepemimpinan rektor sebelumnya, Prof dr Idrus Paturusi, Dwia menduduki posisi sebagai Wakil Rektor IV. Sosiolog Unhas ini, adalah istri Natsir Kalla, adik kandung mantan wakil presiden Jusuf Kalla.
Humas Unhas, Iqbal Sultan saat dihubungi mengatakan, perolehan suara yang diraih oleh Dwia mengungguli rival-rivalnya. Adik ipar JK tersebut memperoleh 241 suara, disusul Prof Dr Wardihan Sinrang 128 suara dan Prof Dr Irawan Yusuf 71 suara. ‘’Ini dari total 442 suara ditambah dua suara yang batal,’’ ujar Iqbal.
Iqbal mengatakan, saat pemilihan berlangsung, sempat terjadi sedikit protes dari kandidat nomor dua, yakni Wardihan. Salah satu pendukung Wardihan menilai pemilihan rektor ini tidak memperlihatkan suasana yang demokratis.
Dia mempertanyakan hak suara 35 persen dari perwakilan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang dianggapnya hanya diberikan ke satu kandidat saja, yakni kandidat nomor satu, Dwia Aries Tina.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
