REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG - Rektor Universitas Diponegoro Semarang, Prof. Sudharto P. Hadi, mengimbau, sekolah segera mendaftarkan siswanya pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) jalur undangan. "Batas akhir pendaftaran SNMPTN jalur undangan pada 12 Maret 2011, sampai saat ini baru sekitar 4.300 calon mahasiswa yang mendaftar," katanya usai silaturahim bertema "Meningkatkan Pemahaman Nasionalisme Di Dalam Sistem Pembelajaran Sekolah dan Madrasah", di Semarang, Senin (7/3).
Ia mengatakan, jumlah pendaftar tersebut hanya untuk mereka yang mengambil pilihan di Undip. Sebenarnya, katanya, jumlah tersebut masih kurang karena baru sekitar 30-35 persen dari daya tampung Undip. Padahal, kata dia, batas akhir pendaftaran SNMPTN jalur undangan tinggal lima hari lagi.
Siswa yang berprestasi di sekolah akan kehilangan kesempatan dalam SNMPTN jalur undangan jika sekolah tidak segera mendaftarkannya. Ia mengimbau, berbagai sekolah segera mendaftarkan siswanya sesuai kuota yang ditentukan mulai dari 100 persen hingga 10 persen sesuai kategori dan akreditasi sekolah.
"Kalau untuk kendala teknis, misalnya akses internet kemungkinan besar tidak terjadi di wilayah kota besar," kata Sudharto yang juga dikenal sebagai pakar lingkungan tersebut.
Pihaknya juga menyediakan pusat pelayanan informasi terkait SNMPTN jalur undangan untuk membantu berbagai sekolah dalam melakukan proses pendaftaran. Ia menjelaskan, SNMPTN jalur undangan yang baru ada pada 2011 sebenarnya bertujuan memfasilitasi para siswa berprestasi dalam melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
"Data yang dikirimkan akan diverifikasi sesuai kualifikasi oleh panitia pusat, setelah itu kami dikirimi data oleh pusat sesuai program studi yang dipilih oleh pendaftar," katanya.
Pada kesempatan lain, Sekretaris Panitia SNMPTN Lokal Semarang, Wiyanto, juga mengaku baru sekitar 29,01 persen dari seluruh jumlah sekolah di Jateng yang mendaftar SNMPTN jalur undangan. "Dari sebanyak 2.684 sekolah menengah atas dan sederajat yang ada di Jateng, baru sebanyak 780 sekolah yang mendaftakan siswanya. Data itu kami peroleh per 3 Maret 2011," katanya.
Ia mengimbau, sekolah yang belum mendaftar segera melakukan proses pendaftaran hingga tuntas sebelum batas akhir pendaftaran SNMPTN jalur undangan pada 12 Maret 2011.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
