Jumat 24 Dec 2010 04:46 WIB

Wamendiknas Resmikan Laboratorium Sains dan Multi Disiplin

Rep: C23/ Red: Djibril Muhammad
Universitas Indonesia
Foto: antara
Universitas Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Universitas Indonesia (UI) semakin meningkatkan kualitasnya sebagai 'World Class Research University' dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Tak tanggung-tanggung, Wakil Menteri Pendidikan Nasional RI, Fasli Jalal, ikut meresmikan dalam peletakan batu pertama pembangunan laboratorium sains dan multi disiplin.

Wakil Mendiknas, Fasli Jalal mengatakan apresiasinya terhadap UI yang melaksanakan komitmennya untuk menjadikan UI sebagai kampus sains yang berkelas dunia. Menurutnya, dengan membangun laboratorium secara khusus dan terpadu, dapat meningkatkan kualitas mahasiswa lulusan yang tidak kalah dengan universitas dunia lainnya.

"Lulusan UI pun dapat berbicara di tingkat dunia internasional," kata fasli yang ditemui para wartawan di Gedung Dekanat FMIPA UI, Depok, Kamis (23/12) siang.

Selain itu, dengan adanya laboratorium sains dan multi disiplin dapat meningkatkan minat mahasiswa dalam melakukan penelitian. Saat ini, ia mengakui penelitian belum begitu diminati dalam dunia kependidikan. Sosialisasi kepada siswa sejak dini, lanjutnya, harus sesering mungkin dilakukan.

Sosialisasi tersebut, misalnya ia menyebutkan dengan mengadakan lomba-lomba karya tulis dan karya ilmiah antar sekolah menengah. Dengan begitu, minal dalam dunia penelitian akan terus berkembang di Indonesia.

"Apresiasi juga untuk PT Pertamina yang ikut bekerjasama dalam membangun laboratorium sains dan multi disiplin ini. PT Pertamina pun akan lebih dikenal luas dalam dunia pendidikan internasional," ujarnya.

Selain pembangunan gedung laboratorium sains dan multi disiplin, UI juga tengah membangun perpusatakaan UI, gedung sekolah seni dan perancangan lingkungan, gedung vokasi serta gedung Fakultas Ilmu Komputer. Berbagai pengembangan infrastruktur kampus yang menggunakan konsep green sustainable development merupakan bagian dari visi UI dalam mengembangkan pendidikan tinggi berbasis riset terdepan di Indonesia dan Asia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement