Selasa 19 Jul 2011 11:29 WIB

Pelajar Indonesia Raih Emas Olimpiade Fisika

Rep: Fernan Rahadi/ Red: Stevy Maradona
Tim Olimpiade Fisika Indonesia
Foto: tofi.or.id
Tim Olimpiade Fisika Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  --  Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI) berhasil meraih satu medali emas, satu medali perak, dan tiga medali perunggu pada ajang Olimpiade Fisika Internasional atau International Physics Olympiad (IPhO) ke-42 di Bangkok, Thailand pada 10-18 Juli 2011. Semua siswa yang dikirim berhasil merali medali.

Kedatangan tim disambut Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Atas Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan Nasional Totok Suprayitno di terminal kedatangan internasional Bandara Soekarno-Hatta Kota Tangerang, Provinsi Banten, Senin (18/7) malam.

Peraih emas adalah Erwin Wibowo, siswa  SMAK BPK Penabur Gading Serpong, Banten. Sedangkan medali perak diraih oleh Kevin Ardian Fauzie, siswa SMA Santa Maria Pekanbaru, Riau. Sementara medali perunggu masing-masing diraih oleh Farhan Nur Kholid dan Luqman Fathurochim keduanya adalah siswa SMA Sragen Bilingual Boarding School Jawa Tengah, serta Imam Agung Raharja, siswa SMA Pribadi Depok, Jawa Barat.

Totok menyampaikan, para pemenang olimpiade akan mendapatkan penghargaan. Peraih medali emas akan mendapatkan penghargaan beasiswa kuliah sampai jenjang S3, sedangkan peraih medali perak mendapatkan beasiswa kuliah sampai jenjang S2. Sementara peraih medali perunggu mendapatkan beasiswa S1.

Kelima peserta ini telah berkompetisi secara individual dengan 393 total peserta dari 84 negara yang hadir. Anak-anak SMA dari seluruh dunia ini telah menjalani tes teori selama lima jam pada hari Selasa 12 Juli dan lima jam pada hari Kamis 14 Juli untuk tes praktikum.

Senin (18/7) pagi, para Tim Olimpiade Biologi Indonesia juga tiba di Indonesia dengan membawa empat medali dari International Biology Olympiad (IBO) di Taipei, Taiwan 10-17 Juli lalu. Keempat murid yang berangkat semuanya meraih medali terdiri dari tiga medali perak oleh Affandi Charles (SMAN 78 Jakarta), Marsha Christanuaia Wibowo (SMA BPK 1 Penabur Jakarta), Thoriq Salafi (MAN Insan Cendekia Serpong) dan satu medali perunggu dari Husni Muarif (Taruna Nusantara Magelang).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement