REPUBLIKA.CO.ID, BAMDUNG--Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung akan menerima 7.229 mahasiswa baru pada penerimaan mahasiswa baru tahun 2011 sesuai daya tampung perguruan tinggi itu. "Total daya tampung mahasiswa baru di Unpad pada penerimaan baru tahun ini yakni 7.229," kata Rektor Universitas Padjadjaran Bandung Ganjar Kurnia, di Bandung, Senin (17/1).
Ganjar mengatakan, untuk tahun ini Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung tetap memutuskan untuk membuka jalur khusus atau mandiri (Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran/SMUP). "Kenapa Unpad tidak menghapus jalur khusus atau mandiri, karena ini ada aspek teknis,dan secara hukum dibolehkan," ujar Ganjar.
Ia menuturkan, penerimaan mahasiswa baru di Unpad Bandung bisa ditempuh melalui progam SNMPTN sebanyak 64,1 persen (4.640 orang) dan jalur khusus atau SMUP sebanyak 35,9 persen (2.589 orang). Menurutnya, kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.34 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, yang mensyaratkan penerimaan secara nasional sebuah PTN sebesar 60 persen melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan sisanya 40 persen melalui jalur mandiri atau khusus.
"Untuk jalur khusus atau SMUP tahun ini akan teritegrasi dengan jalur SNMPTN. Jadi nilai atau hasil ujian SNMPTN akan digunakan untuk penjaringan mahasiswa baru melalui jalur SMUP," katanya.
Oleh karena itu, kata Ganjar, bagi calon mahasiswa yang tidak ikut jalur SNMPTN tidak bisa mengikuti jalur SMUP di Unpad. Adapun jadwal pembukaan pendaftaran calon mahasiswa di Unpad Bandung melalui jalur SNMPTN ialah dimulai pada tanggal 2 hingga 24 Mei 2011. Kemudian dilanjutkan dengan ujian tulis pada 31 Mei sampai 1 Juni 2011 dan pengumuman mahasiswa yang lulus jalur SNMPTN pada tanggal 30 Juni 2011.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
