REPUBLIKA.CO.ID, PALU - Ketua ujian nasional tingkat SMP/MTs Kota Palu, Sulawesi Tengah, Agus Salim menyatakan, semua soal ujian sudah didistribusikan ke panitia subrayon sehingga siap dijalankan pada 25-28 April 2011. Agus Salim di Palu, Ahad (24/4) mengatakan, setelah sampai di panitia subrayon, naskah ujian nasional (UN) akan diantar ke sekolah-sekolah pada Senin (25/4) pagi. "Kita juga akan dikawal polisi dalam mendistribusikan soal UN," katanya.
Ia menjelaskan, 10 subrayon penyelenggara ujian nasional di Kota Palu itu adalah SMPN 1, SMPN 2 , SMPN 5, SMPN 3, SMPN 4, SMPN 16, Madrasah Tsanawiyah (MTs) Palu Timur, MTs Palu Selatan, MTs Palu Barat, dan MTs Negeri Palu Utara. Dia menjamin seluruh soal itu aman dari kebocoran karena juga dijaga oleh aparat kepolisian.
Agus Salim juga mengingatkan kepada siswa peserta UN agar tidak percaya jika ada seseorang yang mengaku memiliki kunci jawaban. "Percaya diri dan kerjakan sendiri sebab kunci jawaban itu belum tentu benar," katanya.
Sementara itu, jumlah seluruh SMP/MTs penyelenggara UN sebanyak 64 sekolah yang tersebar di empat kecamatan. Sedangkan peserta UN SMP/MTs di Kota Palu tahun 2011 ini sebanyak 5.575 siswa SMP/MTs, dan peserta SMPLB sebanyak 18.947 orang.
Sebelumnya, sejumlah siswa kelas III SMP/MTs menggelar doa bersama guna meminta kepada Tuhan agar diberi kemudahan saat mengerjakan soal ujian. Selain berdoa mereka juga tetap mempelajari materi ujian yang sebelumnya telah diberikan sekolahnya.
Wali Kota Palu Rusdy Mastura berharap tingkat kelulusan SMP/MTs di wilayahnya pada tahun ini mencapai 100 persen sehingga tidak ada ujian susulan. "Dengan belajar materi yang tepat pasti tingkat kelulusan bisa mencapai 100 persen," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
