REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Calon presiden nomor urut 1 Joko Widodo (Jokowi) mendapat ucapan selamat ulang tahun dari paguyuban seniman kota Bandung, Bandung Jawa Barat (Jabar).
Kado berupa 53 lukisan karya para seniman kota kembang pun diserahkan secara simbolis kepada pasangannya dalam Pilpres saat ini, Jusuf Kalla (JK).
"Lukisan sebagai simbol bidang kami, sedangkan 53 adalah angka dari umur pak Jokowi," kata perwakilan paguyuban seniman Bandung Tisna Sanjaya di Kawasan Babakan Siliwangi Bandung, Jabar Sabtu (21/6).
Selain karya seni berupa lukisan, ada sebuah pertunjukan pembacaan teks pidato Presiden RI Pertama Soekarno di tengah kegiatan.
Kebetulan, teks pidato yang sebelumnya dibacakan oleh Bung Karno di di Dirgahayu RI pada tahun 1957 itu bertajuk 'Revolusi Mental'. Sama dengan visi yang kerap Jokowi gadangkan kepada bangsa ini.
Pembacaan pidato yang diperagakan oleh aktor teater kenamaan asal Bandung Wawan Sofwan cukup unik. Pasalnya, Wawan membacakan teks pidato tersebut meniru penampilan Bung Karno.
Dari pakaian hingga gaya bicara serta pelafalan setiap katanya, Wawan merepresentasikan gaya Soerkarno. Penampilannya pun mampu menyedot perhatian masyarakat setempat. Tema dari teks itu berisi tentang seperti apa realita bangsa kita di saat itu.
"Pemipin sekarang banyak yang cuma banyak omong. Sampai-sampai lupa pada tugasnya untuk bangsa sendiri," kata Wawan menirukan Soekarno.
Di akhir pidato, Bunga Karno melalui pidato yang dibacakan Wawan mengajak bangsa Indonesia untuk kembali ke tujuan proklamasi republik ini. "Dan untuk mencapainya, bangsa kita perlu menjalani revolusi mental," ujar Wawan menirukan Bung Karno.
JK lantas memberikan responsnya atas segenap persembahan yang dihaturkan kepada Jokowi oleh para seniman Bandung tersebut. "Saya akan sampaikan semangat ini kepada pak Jokowi, semangat untuk merevolusi mental bangsa kita," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
