Jumat 13 Jun 2014 14:25 WIB

Kampanye di NTT, Hatta Didampingi Eurico Gutteres

Eurico Guterres dukung Prabowo-Hatta (AP)

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Calon wakil presiden nomor urut 1, Hatta Rajasa, Jumat (13/6) petang, dijadwalkan melakukan kampanye tatap muka di Kabupaten Sikka Nusa Tenggara Timur (NTT).

Tim pemenangan Koalisi Merah Putih, Fary Francis, mengungkapkan,  pendamping capres Prabowo Subianto yang akan bertarung dalam pilpres 9 Juli 2014 itu, akan melakukan serangkaian kegiatan mulai dari mengunjungi Keuskupan Maumere dan pengungsi Palue di kantor Bupati Sikka.

Hatta Rajsa juga akan mengunjungi Pasar Tradisional Bertingkat Maumere dan melakukan dialog dengan masyarakat di kantor DPD Partai Golkar Sikka, katanya.

Dia mengatakan, kehadiran cawapres Hatta Rajasa di Sikka, didampingi pengurus parpol pengusung paket Prabowo-Hatta seperti Partai Golkar, Gerindra, PAN, PKS,PBB dan PPP. Diantaranya,Ketua DPW PAN NTT Eurico Gutteres.

"Dari pusat akan hadir Lorens Bahang Dama dan Fary Francis, anggota DPR RI. Sedangkan dari Kupang hadir Esthon Foenay, Ketua DPD Gerindra NTT, Ketua DPD Partai Golkar NTT, Ibrahim Agustinus Medah dan Ketua DPW PAN NTT, Eurico Gutteres," katanya.

Eurico dikenal sebagai milisi pro merah putih yang menentang kemerdekaan Timor Timur saat konflik pascareformasi. Dia pun sempat dijebloskan ke dalam penjara karena terlibat dalam pembunuhan di Timor Timur. Hanya, hakim Mahkamah Agung mengabulkan permohonan peninjauan kembali (PK) pada April 2008 yang kemudian membebaskan Eurico.

Setiba di Bandara Frans Seda Maumere, Hatta Rajasa langsung menuju Pasar Tradisional Bertingkat, dan mengunjungi pengungsi Palue. Hatta melanjutkan kegiatan menuju Istana Keuskupan Maumere dan berdialog dengan warga di Kantor DPD Partai Golkar Sikka.

Dia mengatakan, dalam kampanye dialog petang ini, akan dihadiri lebih dari 2.000 undangan dari berbagai pelosok desa. Setelah melakukan kampanye di Sikka, rombongan akan langsung kembali ke Jakarta, kata Fary Francis yang juga anggota Komisi V DPR-RI ini.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement