REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Tim Kampanye Nasional Jokowi-JK, Zuhairi Misrawi melaporkan jumlah dana yang masuk dalam rekening gotong royong milik kubu capres-cawapres dengan nomor urut dua.
Zuhairi mengungkap, hingga Kamis (12/6) pukul 10.00 WIB, dana di rekening sumbangan telah menembus angka Rp 37.229.688.294. Padahal, pada Rabu kemarin, menurut dia, posisi sumbangan gotong royong pasangan Jokowi-JK baru mencapai Rp 35.034.423.000.
"Ada tambahan Rp 2 miliar dalam waktu satu hari," ujar pria yang akrab disapa Gus Mis tersebut di Media Center Jokowi-JK, Jalan Cemara 19, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (12/6).
Zuhairi menambahkan, dana Rp 37 miliar terbagi dalam tiga rekening bank. Di BRI, ujar dia, sumbangan yang masuk ada Rp 4 miliar. Sementara di Bank Mandiri, dana sumbangan yang terkumpul mencapai Rp 6,6 miliar. Adapun rekening BCA pasangan Jokowi-JK, sudah menerima sumbangan Rp 26,5 miliar.
Dia mengimbau kepada para penyumbang agar mematuhi peraturan Undang Undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pilpres. Undang-undang tersebut mengatur bahwa sumbangan dari perseorangan tidak boleh melebihi Rp 1 miliar. Adapun sumbangan dari perusahaan tidak boleh melebihi Rp 5 miliar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
