REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Manager tim triathlon Indonesia Armand van Kepeen cukup puas dengan capaian atlet di Asian Games 2018. Meski atlet triathlon putri Indonesia, Andi Ameera Sayaka Cakravastia hanya finis diurutan ke-17.
"Performanya bagus, cukup empat bulan hasil seperti ini bagus," kata Armad di venue Triathlon, Jakabaring Sports City, Palembang, Jumat (31/8).
Triathlon putri ini dimenangkan oleh wakil Jepang Takahashi Yuko dengan catatan waktu 1 jam 59 menit 29 detik. Di susul Zhong Miyin pelari asal Cina yang meraih medali perak dengan catatan waktu 2 jam 1 menit 16 detik.
Medali perunggu diraih oleh pelari asal Makau, Long Hoi dengan catatan waktu 2 jam 1 menit 28 detik. Sementara catatan waktu Ameera 2 jam 38 menit 54 detik.
Triathlon memang berbeda dengan cabang olahraga lain. Tim triathlon Indonesia tidak dibebani target medali di Triathlon Asian Games 2018.
Ajang ini hanya dijadikan sebagai persiapan untuk menuju SEA Games 2019. Maka di nomor putri pun Indonesia menurunkan Ameera yang baru berusia 17 tahun. Armand sangat puas dengan pencapaian dan perkembangan Ameera.
"Dengan usia 17 tahun dengan persiapan empat bulan ini hasilnya, maksimal," kata Armand.
Armand mengatakan seleksi atlet triathlon putri memang baru digelar pada bulan April 2018. Pelatnasnya pun baru dimulai pada bulan Mei lalu. Tapi perkembangan Ameera sangat memuaskan sehingga Armand yakin jika anak asuhnya bisa total latihan, maka target di SEA Games 2019 bisa tercapai.
"Kalau Ameera meneruskan di cabor triathlon, (target) SEA Games pasti tercapai untuk podium target, karena performa akan naik terus sampai SEA Games," tambah Armand.
Atlet senior triathlon putri Malaysia Teoh Sue Ling juga yakin Ameera masih bisa mencapai prestasi yang lebih tinggi. Teoh finis diurutan 16, atlet yang berusia 39 tahun itu unggul sembilan menit dari Ameera.
"Saya pikir dia masih muda jadi masih punya banyak waktu, untuk terus melaju," kata Teoh.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
