REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menyatakan bonus bagi atlet peraih medali emas di Asian Games 2018 akan dinaikkan sebanyak 250 persen.
"Bonus sudah pasti kami siapkan dan bonus Asian Games ini akan naik 250 persen dari pada bonus ASEAN Games Incheon 2014, Rp 400 juta per medali emas," katanya di Ambon, Jumat.
Menpora berada di Ambon untuk menghadiri kegiatan bakti sosial Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar di desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau.
Ia mengatakan, untuk target medali emas yang ingin diraih oleh Indonesia baru akan disampaikan secara resmi pada Juni 2018. Karena semua nama peserta, baik dari tanah air dan negara-negara Asia lainnya, baru akan resmi dimasukan pada saat itu.
Ia berharap atlet dari Maluku juga bisa berpartisipasi dan memberikan kejayaan bagi Indonesia sebagai tuan rumah pelaksana ASIAN Games 2018.
"Untuk target medali, kita akan menyampaikannya secara resmi pada Juni 2018, karena Juni sudah 'entry by name' seluruh peserta, nama-nama atlet dari negara se-Asia. Saya berharap anak-anak Maluku bisa memberikan kebanggaan bagi Indonesia di Asian Games nanti," ujarnya.
Terkait kesiapan Indonesia dalam pelaksanaan Asian Games 2018 dikatakan Menpora dari segi infratruktur sudah 99 persen rampung.
Dari segi kesiapan para atlet nasional, saat ini sebagian besar atlet sedang "try out" atau uji coba dengan mengikuti berbagai kejuaran sebagai bagian dari tes hasil pemusatan latihan nasional (Pelatnas).
Sedangkan sebagian lainnya lagi sedang mengikuti "trainning camp" untuk memperdalam dan mempertajam kualitas. Atlet beberapa cabang olahraga bahkan mencari partner strategis untuk mengukur sejauh mana kemampuan menghadapi Asian Games 2018.
"Berkat dukungan seluruh masyarakat Indonesia, 'support' yang luar biasa dari teman-teman pers, semua persiapan manyangkut infrastruktur, pagi ini juga dicek oleh Wakil Presiden," ucap Menpora.
Kendati Asian Games 2018 akan digelar di Jakarta, Palembang dan Jawa Barat, Menpora meminta masyarakat dari seluruh wilayah di Indonesia turut mendukung pelaksanaan hajatan olah raga se-Asia itu.
Ia juga mengimbau agar masyarakat bisa menempatkan diri sebagai tuan rumah yang baik, memberikan rasa aman dan nyaman kepada para tamu-tamu negara yang akan berlaga nanti.
"Kami mohon bantuan dari seluruh kita untuk menjadikan Asian Games sebagai alat pemersatu. Menyemangati, memotivasi khususnya kepada anak-anak kita. Kita tuan rumah Asian Games, meskipun tempatnya di Jakarta, Palembang dan Jawa Barat, tapi ini adalah hajat nasional, tolong kita panaskan Asian Games ini," ujar Imam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
