Ahad 25 Feb 2018 13:29 WIB

Tampilan Head-Up Diaplikasikan untuk Helm Sepeda

Helm mobil dan motor dengan tampilan head-up ini bisa didapatkan dari pabrik.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Winda Destiana Putri
Helm head-up. Ilustrasi
Foto: Digitaltrends
Helm head-up. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Tampilan head-up semakin umum digunakan di helm mobil dan motor. Helm mobil dan motor dengan tampilan head-up ini bisa didapatkan dari pabrik dan ditawarkan oleh produsen pihak ketiga.

Perangkat ini memberi akses mudah ke informasi termasuk navigasi, kecepatan, cuaca, bahaya jalan dan banyak lagi kepada pengguna. Dalam banyak kasus head-up dapat dipasangkan dengan ponsel canggih sehingga pemilik dapatmelakukan panggilan, mendengarkan musik, dan mengakses fitur lain.

Menurut laporan Digital Trends, O-Synce USEE mengambil konsep ini dan menerapkannya pada helmsepeda. Jadi, pengendara sepeda dapat menikmati manfaat teknologi ini.

Selain itu, teknologi ini dikembangkan dan dipatenkan oleh Momes GmbH, USEE digambarkan sebagai perangkat pertama dari jenisnya. Tujuannya adalah menjaga agar para pengendara sepeda tetap melihat jalan dan tangan disetang sepeda, sementara itu teknologi ini akan memantau kinerja dan lokasi melalui navigasi.

Unit ini tahan air dan LCD bekerja dalam segala kondisi cuaca. PenampangUV memungkinkan layar menyesuaikan dengan kondisi cahaya agar lebih mudah dibaca.

Tampilan USEE terdiri dari dua bagian, kecepatan ditampilkan di sebelah kiri meski ini bisa diubah agar sesuai dengan preferensi pengguna. Jika pengendara sepeda menghubungkan USEE ke monitor denyut jantung dan meter listrik (perangkat yang mengukur output daya pengendara), indikator kecepatan di sisi kiri diganti dengan detak jantung pengguna, sementara kinerja lainnya ditampilkandi sebelah kanan.

USEE juga dapat menampilkan waktu tempuh, kecepatan, irama, jarak,dan roda gigi saat ini. Jika pengguna memasangkannya dengan smartphone, pengguna bisa mendapatkan navigasi dan waktu putaran.

Pengguna USEE dihubungkan dengan aplikasi navigasi Naviki via Bluetooth. Jadi, pengguna tidak perlu menyimpan ponsel di setang atau bagian lainnya di sepeda.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement